Loading...
FOTO
Penulis: Yan Chrisna Dwi Atmaja 15:47 WIB | Kamis, 15 Agustus 2013

Bentrokan Mesir Mengakibatkan 280 Korban Tewas

Bentrokan Mesir Mengakibatkan 280 Korban Tewas
Pendukung Morsi melempari petugas keamanan dalam aksi protes menuntut Morsi dikembalikan menjadi presiden pada hari Rabu (14/8) di Kairo Mesir (foto-foto dari dailynewsegypt.com).
Bentrokan Mesir Mengakibatkan 280 Korban Tewas
Demonstran berkumpul di Tahrir Square Selasa malam (13/8).
Bentrokan Mesir Mengakibatkan 280 Korban Tewas
Pasukan keamanan dari polisi Mesir.
Bentrokan Mesir Mengakibatkan 280 Korban Tewas
Kairo mengalami banyak kerusakan.
Bentrokan Mesir Mengakibatkan 280 Korban Tewas
Barisan pendukung Morsi.
Bentrokan Mesir Mengakibatkan 280 Korban Tewas
Pro Morsi mendorong jatuh mobil polisi dari ketinggian sekitar 15 meter.
Bentrokan Mesir Mengakibatkan 280 Korban Tewas
Pro Morsi ditangkap petugas keamanan.
Bentrokan Mesir Mengakibatkan 280 Korban Tewas
Senjata dan peluru rampasan dari pendukung Morsi.
Bentrokan Mesir Mengakibatkan 280 Korban Tewas
Kamp demonstran di Tahrir Square.
Bentrokan Mesir Mengakibatkan 280 Korban Tewas
Kamp demonstran setelah diserbu pasukan keamanan.
Bentrokan Mesir Mengakibatkan 280 Korban Tewas
Suasana kekacauan hari Rabu (14/8) di Kairo.

KAIRO, SATUHARAPAN.COM - Pasukan keamanan melakukan pembubaran paksa aksi demonstrasi yang dilakukan  pengunjukrasa pendukung mantan presiden Mohamed Morsi pada Rabu (14/8) di Kairo. Pasukan keamanan menyerang demonstran di kamp-kamp yang didirikan demonstran di Tahrir Square. Penyerangan menimbulkan bentrokan keras antara demonstran dan pasukan polisi dan tentara.

Dilaporkan hampir 280 korban tewas dikeduabelah pihak di seluruh wilayah Mesir. Gedung-gedung dan fasilitas publik dirusak dan keselamatan warga terancam. Pemerintah Mesir telah mengumumkan negara dalam kondisi darurat hingga satu bulan ke depan. Wakil presiden Mesir juga telah mengundurkan diri. Tiga wartawan diberitakan tewas tertembak saat meliput bentrokan.


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home