Dennis Rodman Tiba di Korea Utara
BEIJING, SATUHARAPAN.COM - Mantan bintang basket AS Dennis Rodman telah tiba di Korea Utara (Korut) pada Kamis (19/12) di mana ia mengatakan tidak akan berbicara tentang politik atau hak azasi manusia, meskipun ada ketegangan politik seputar eksekusi paman pemimpin Korut Kim Jong Un.
"Olahraga sangat penting untuk masyarakat di seluruh dunia jadi saya berharap ini akan melibatkan orang-orang Amerika, terutama Obama," kata mantan bintang eksentrik Chicago Bulls itu kepada wartawan di bandara Beijing dalam perjalanan ke Pyongyang.
Rodman mengorganisir pertandingan eksibisi antara Korea Utara dan tim yang didominasi mantan pemain NBA pada 8 Januari, untuk merayakan ulang tahun pemimpin negara Kim Jong-Un.
Sang penguasa muda, yang mengenyam pendidikan di Swiss, dilaporkan menjadi penggemar gila basket dan terutama untuk tim Chicago Bulls, yang Rodman memainkan peran penting dalam memenangkan tiga gelar NBA bersama Michael Jordan pada 1990-an.
Mantan pemain Bulls memberikan Kim dan Obama suatu usulan yang kemungkinan bisa mereka setujui.
Obama, yang gemar bermain basket, juga dikenal sebagai penggemar fanatik dari Bulls yang berasal dari kota tempat Presiden AS menempa awal karier politiknya.
Pebasket penuh tato itu telah menjalin hubungan unik dengan pemimpin Korea Utara sejak melakukan perjalanan pertamanya ke sana pada Maret, ketika dia menyatakan Kim sebagai seorang "teman sejati."
Awal bulan ini Kim mengeksekusi pamannya Jang Song-Thaek dalam sebuah langkah mengejutkan, tapi Rodman menjauhkan diri dari peristiwa politik di negara itu.
Tim mantan pemain NBA tersebut akan diumumkan pada kunjungan ketiga Rodman ke negara komunis itu. (AFP/aljazeera.com)
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Bebras PENABUR Challenge : Asah Kemampuan Computational Thin...
Jakarta, satuharapan.com, Dunia yang berkembang begitu cepat memiliki tantangan baru bagi generasi m...