Jelang Keberangkatan ke AS, Pecatur Irene Minta Doa Syafaat
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Salah satu pecatur putri andalan Indonesia, Irene Kharisma Sukandar meminta didoakan secara khusus menjelang keberangkatan ke Amerika Serikat (AS) dalam rangka menunaikan studi lanjut pasca sarjana.
Irene mengatakan permohonan tersebut dalam rangka menjawab pertanyaan salah satu penggemarnya, Evangeline Pua, di akun penggemar (fanpage) nya
“Terimakasih Bu Evang, sampaikan salam hormat dan kasih saya utk teman-teman jemaat GKI (Gereja Kristen Indonesia) Kemang Pratama. Kalau berkenan, mohon bawa saya dalam doa syafaat,” tulis Irene pada Selasa (21/7).
Sementara Evangeline Pua menulis pesan kepada Irene untuk menjaga diri di Amerika Serikat.“Jaga dirimu selalu ya Master Chess (he..he master chef udah biasa dikenal yah),” tulis Evangeline Pua.
Irene dalam status fanpage facebook terbarunya pada Selasa (21/7) mengucapkan syukur karena akan meneruskan studi di Amerika Serikat.
Hari ini permohonan visa Amerika saya telah disetujui, selanjutnya saya akan bersiap-siap berangkat ke negeri Paman Sam...
Posted by Irene Kharisma Sukandar on mardi 21 juillet 2015
“Hari ini permohonan visa Amerika saya telah disetujui, selanjutnya saya akan bersiap-siap berangkat ke negeri Paman Sam tersebut di awal bulan depan,” tulis Irene.
“Saya akan meneruskan studi S2 saya disana dengan mengambil jurusan Hubungan Internasional di Webster University di kota Saint Louis, negara bagian Missouri. Mohon doa dan restu dari teman-teman sekalian,” dia menambahkan.
Kegembiraan tersebut dia ungkapkan tidak hanya bagi penggemar di Indonesia, akan tetapi juga penggemar dan para pecatur luar negeri, sehingga dia mengungkapkan juga dalam bahasa Inggris.
“My US visa has been approved today and I've been preparing to leave for Saint Louis, Missouri early next month. I'm furthering my studies by enrolling in Masters program of International Relations at Webster University. Please kindly give your prayers and supports,” tulis Irene.
Prestasi Irene
Irene Kharisma Sukandar merupakan salah satu pecatur putri kebanggaan Indonesia, pecatur kelahiran 1992 ini pada 2014 lalu berhasil menaikkan gelarnya yang semula WGM (Woman Grand Master) menjadi IM (International Master) untuk putra. Gelar tersebut diberikan Federasi Catur Dunia (FIDE) kepada pecatur putri bergelar WGM yang memiliki elo rating sejajar pecatur putra, yakni dalam rentang antara 2400 hingga 2499.
Pada salah satu turnamen menjelang Olimpiade Catur 2014 di Tromso, Norwegia lalu Irene mendapat kenaikan gelar tersebut yakni di turnamen Pardubice Chess Festival, yang berlangsung di Republik Ceska mulai dari Senin (14/7/2014) hingga Minggu (27/7/2014).
Namun dalam turnamen tersebut Irene Kharisma Sukandar hanya menduduki ranking ketiga dengan 5 poin. Irene yang main di papan atas terus menerus, harus menyerah dari pecatur Jerman Mathias Bluebaum pada babak terakhir. Sementara pecatur putri Indonesia yang menyabet gelar juara kala itu adalah Medina Warda Aulia, dia keluar sebagai juara untuk kategori putri dengan unggul nilai tie-break atas pecatur Rusia Polina Shuvalova (2105). Walau pada poin pertandingan keduanya sama membukukan 5,5 poin dari sembilan babak sistem Swiss.
Pada Februari 2015, Irene berhasil memenangkan turnamen catur antar grand master mahasiswi bertajuk International RSSU Chess Cup Moscow Open 2015 yang berlangsung di Moskow, Rusia. Seperti tertuang dalam kemlu.go.id, Selasa (10/2), Irene meraih total poin 7,5 dari hasil 6 kali menang 3 kali remis, unggul atas sejumlah mahasiswi dari beberapa negara Eropa Timur.
Baca Juga
- Pecatur Putri Indonesia Berjaya di Turnamen Jelang Olimpiade
- Irene Raih Gelar IM Putra
- Irene Akan Bertanding di Kejuaraan Catur Putri Dunia
- Irene Juarai Catur Moscow Open 2015
Ikuti berita kami di Facebook
Editor : Eben E. Siadari
Cara Telepon ChatGPT
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perusahaan teknologi OpenAI mengumumkan cara untuk menelepon ChatGPT hing...