Jokowi akan Jalin Kerja Sama dengan GCC

Presiden Joko Widodo (tengah) didampingi Plh Wali kota Jakarta Selatan Irmansyah (kiri) melakukan 'blusukan' di kawasan Menteng Dalam, Tebet, Jakarta, Jumat (10/9). Presiden melakukan 'blusukan' ke sejumlah kawasan di Ibu Kota untuk melihat langsung kondisi masyarakat sembari membagikan sembako dan buku tulis. (Foto: Dok. satuharapan.com)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Anggota Tim Komunikasi Presiden, AAGN Ari Dwipayana, mengatakan kerja sama dengan Arab Saudi, Uni Emirat Arab (UEA), dan Qatar juga akan ditingkatkan lewat kerja sama strategis antara Indonesia dan Gulf Cooperation Council (GCC) yang beranggotakan enam negara Teluk.

Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, dijadwalkan akan menerima kunjungan kehormatan dari Sekretaris Jenderal (Sekjen) GCC, di samping menerima kunjungan kehormatan Presiden Islamic Development Bank, di Jeddah, Arab Saudi.

“Kerja sama dengan Arab Saudi, UEA, dan Qatar juga akan ditingkatkan melalui kerja sama strategis antara Indonesia dan GCC. Untuk itu, Presiden Jokowi dijadwalkan akan menerima kunjungan kehormatan dari Sekjen Gulf Cooperation Council (GCC), di samping menerima kunjungan kehormatan Presiden Islamic Development Bank, di Jeddah, Arab Saudi,” kata Ari dalam siaran pers yang diterima satuharapan.com, di Jakarta, hari Jumat (11/9).

Ari menjabarkan, dalam kunjungan ini akan ditandatangani sejumlah kesepakatan, antara lain: perjanjian bebas visa bagi pemegang paspor diplomatik, dinas, dan khusus antara Indonesia dan Qatar, perjanjian penanganan tindak pidana perdagangan orang antara Indonesia dan UEA, dan deklarasi kehendak pembentukan kerja sama strategis antara Indonesia dan GCC.

Selain itu, dia melanjutkan, beberapa perusahaan Indonesia juga akan melakukan kesepakatan kerja sama dengan mitranya di tiga negara tersebut. “Perusahaan Indonesia yang akan melakukan kesepakatan tersebut antara lain Perseroan Terbatas Perindustrian Angkatan Darat (PT Pindad), PT Dirgantara Indonesia, dan PT Penataran Angkatan Laut (PAL), selain rencana investasi yang datang dari Lulu Hypermarket di Indonesia,” tutur dia.

Presiden Jokowi telah bertolak ke Timur Tengah, hari Jumat (11/9) pagi, kunjungan kenegaraan ke tiga negara tersebut akan berlanngsung hingga hari Selasa (15/9). Presiden Jokowi berangkat bersama Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Darmin Nasution, Menteri Perdagangan, Thomas Trikasih Lembong, Menteri Luar Negeri, Retno LP Marsudi, Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas), Sofyan Djalil, dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Franky Sibarani.

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja