NIIS Membom Tembok Kuno Ninewe
MOSUL, SATUHARAPAN.COM - Jihadis kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (NIIS) kembali membom situs bersejarah di Nineveh, termasuk menghancurkan sisa-sisa dinding kuno di kota Mosul, Irak bagian utara. Demikian sumber khusus melaporkan seperti dikutip Assyirian Intrenational News Agency (AINA).
Seorang sejarawan yang tinggal di Mosul, kota terbesar kedua di Irak, mengatakanbahwa militan NIIS pada hari Selasa (27/1) malam menghancur tembok kota yang bersejarah yang terletak di kawasan Tahrir di Mosul.
NIIS menggunakan sejumlah besar bahan peledak, dan 'Takfiri' (sebutan mereka untuk kelompok teroris dari Islam Sunni) menghancurkan bagian dinding yang dianggap sebagai monumen sejarah.
Tembok itu merupakan peninggalan yang paling penting dari provinsi itu dan seluruh wilayah, berkaitan dengan peradaban raja-raja Asyur pada abad kedelapan Sebelum Masehi.
Sejak awal serangan pada bulan Juni 2014, Jihadis DAESH, akronim dalam bahasa Arab untuk NIIS, telah menghancurkan banyak situs arkeologi, situs sejarah dan keagamaan di Mosul.
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...