Perlambatan Ekonomi Global, Pemerintah Buka Kesempatan Investor
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Pemerintah akan membuka lebih banyak kesempatan kepada investor untuk dapat menanamkan modal investasinya di dalam negeri Indonesia, agar Indonesia tidak terlalu lama terjebak dalam perlambatan pertumbuhan ekonomi global.
Selain itu, pemerintah mengeluarkan kebijakan stimulus fiskal yang diharapkan juga dapat mempercepat realisasi beragam proyek infrastruktur.
"(Perlambatan ekonomi) ini masalah universal," kata Wakil Presiden Jusuf Kalla usai mengikuti acara Muktamar Ikatan Ahli Ekonomi Islam (IAEI) 2015 di Gedung Dhanapala, Kementerian Keuangan, Jakarta, Kamis (30/4).
Jusuf Kalla mengatakan, perlambatan ekonomi yang kini terindikasi sedang melanda Indonesia juga dihadapi oleh banyak negara.
Pada Musyawarah Rencana Pembangunan Nasional di Jakarta, Rabu (29/4), Wapres mengatakan pembenahan terhadap proyek infrastruktur di berbagai daerah di Tanah Air bakal menarik lebih banyak investasi guna meningkatkan pertumbuhan perekonomian bangsa.
"Dengan perbaikan infrastruktur, otomatis investasi akan lebih banyak," kata Jusuf Kalla setelah mengikuti pembukaan Musrenbangnas.
Menurut Kalla, banyak pihak yang telah menghadap baik ke dirinya, presiden, maupun menteri koordinator perekonomian, guna mengemukakan besarnya investasi yang ingin mereka tanam di Indonesia.
Sebelumnya, pengamat pasar modal Hanif Mantiq menilai bahwa kinerja emiten kuartal I-2015 cenderung mengalami perlambatan seiring dengan kondisi perekonomian domestik yang menurun. (Ant).
Editor : Eben Ezer Siadari
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...