Sejumlah Akun Yahoo Mail Diretas dengan Password Curian
SAN FRANSISCO, SATUHARAPAN.COM - Yahoo pada Kamis (30/1) memperingatkan pengguna layanan email bahwa peretas telah masuk ke sejumlah akun untuk mencuri informasi dengan menggunakan password curian.
Perusahaan asal California tersebut tidak mengungkapkan sejauh mana pelanggaran itu dilakukan, namun mengatakan bahwa pihaknya sedang meminta mereka yang terkena imbas untuk mengubah password mereka.
"Sayangnya serangan keamanan menjadi lebih sering terjadi," kata wakil presiden senior Yahoo untuk produk personalisasi dan platform, Jay Rossiter dalam posting blog.
"Kami menyesal hal ini terjadi dan ingin meyakinkan kepada para pengguna bahwa kami mengamankan data mereka dengan sangat serius."
Sebuah program komputer jahat bersenjatakan password dan username Yahoo Mail tampaknya menyelinap ke sejumlah akun yang bertujuan untuk mengumpulkan nama dan alamat dari pesan yang telah dikirim, menurut Rossiter.
Yahoo baru-baru ini menemukan invasi tersebut dan menduga bahwa password tersebut diambil dari database pihak ketiga yang tidak ungkapkan oleh perusaan itu.
"Kami tidak punya bukti bahwa data tersebut diperoleh secara langsung dari sistem Yahoo," kata Rossiter.
Yahoo mengatakan pihaknya bekerja sama dengan pemerintah federal untuk menyelidiki pelanggaran tersebut. (AFP)
Victor Wembanyama Buat Rekor Langka di NBA
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Victor Wembanyama kembali mencuri perhatian dunia basket dengan mencatatk...