Wagub Jabar: 100 Ton Tinja Penuhi Sungai Citarum per Hari
BANDUNG, SATUHARAPAN.COM – Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar menyatakan sekitar 100 ton tinja atau kotoran manusia dibuang oleh warga yang belum memiliki fasilitas mandi cuci kakus (MCK) ke hulu Sungai Citarum.
"Kemarin saya dan Pak Anang (Kepala BPLHD Jabar) ke sungai, berapa ton tinja yang dibuang ke hulu Sungai Citarum. Itu seharinya ada 100 ton masuk ke Sungai Citarum," kata Deddy Mizwar, saat memberikan sambutan acara "Peringatan Hari Air Sedunia" di Babakan Siliwangi Bandung, Minggu (22/3).
Ia membayangkan jika masih ada masyarakat yang mandi di Sungai Citarum maka secara tidak langsung ia mandi air bercampur kotoran manusia.
"Ada yang pernah berendam di Sungai Citarum, itu mandi 100 ton tinja. Sehat enggak, sampai rumah ngegaruk-garuk," ujar dia.
Oleh karena itu, pihaknya mengajak semua lapisan masyarakat untuk menjaga kelestarian air di sungai-sungai yang ada di Jawa Barat.
"Hidup kita yakni tubuh kita sebagai besar terdiri dari air. Lihat betapa pentingnya air dalam kehidupan kita. Makanya tema tahun ini adalah Air dan Pembangunan Berkelanjutan," kata dia.
Lebih lanjut ia mengatakan, jika keberadaan dan kelestarian air tidak diperhatikan maka akan muncul berbagai masalah seperti bencana alam.
"Pembangunan di KBU (Kawasan Bandung Utara) tidak terkendali pasti banjir ke Bandung. Bencana demi bencana akan terjadi kalau kita tidak memperhatikan keberadaan air," kata dia.
Pihaknya menambahkan, Provinsi Jawa Barat selama ini telah memiliki keterikatan budaya dalam pelestarian airnya yakni pemberian nama daerah dengan awalan Ci (Air) seperti Citarum, Cianjur, Cimanuk, Cikapundung, Cikalong, Cimareme dan lain-lain. (Ant)
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...