100 Hari Ahok, Gerindra: Dia Nggak Kerja!

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Menjelang 100 masa kepemimpinannya, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mendapat kritikan yang cukup pedas dari Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat, fraksi Gerindra, Muhammad Taufik.

“Ahok selama 14 hari nggak kerja karena penyerapan APBD rendah dan tidak mencapai 50 persen dari total APBD Rp 72,9 triliun. Cuma kita bilang, karena kita tinggal di tanah Jawa kita bilang untung,” ujar Taufik di Gedung DPRD, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (23/2).

Taufik juga menilai kinerja mantan Bupati Belitung Timur ini kurang konsisten dan hanya dispot-spot tertentu saja.

“Kalau dia mau konsisten, hasilnya dibunyikan ke publik,” ujar Taufik.

Taufik mengaku kasihan kepada rekannya Saefullah yang kini menjabat sebagai Sekretaris Daerah (Sekda). Menurut Taufik, Sekda harus berbohong saat mengajukan berkas APBD DKI kepada Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

“Saya kasihan sama Sekda. Sudah paripurna, tapi berkas yang dikirim bukan yang diparipurnakan. Sekda melawan dirinya sendiri hanya untuk berbohong. Kan dia kepala tim anggaran pemerintah daerah, makanya saya minta Sekda istighfar dan melakukan tobatan nasuha,” ujar Taufik geram.

Ahok menjabat menjadi gubernur tiga bulan lalu, yakni pada 19 November 2014. Sebelumnya, ia menjabat sebagai wakil gubernur, kemudian diangkat menjadi gubernur menggantikan Joko Widodo yang saat itu resmi menjadi Presiden Republik Indonesia.

Editor : Bayu Probo