1,3 Ton Kokain Ditemukan di Pesawat Jet Bekas Milik PM Turki

ANKARA, SATUHARAPAN.COM-Sebuah pesawat jet pribadi Turki yang dulunya milik Perdana Menteri negara itu ditemukan memiliki 1,3 ton kokain di dalamnya.

Seorang warga negara Spanyol telah menyewa pesawat dan berusaha menggunakannya untuk mengangkut obat-obatan dari Brasil ke Belgia, menurut publikasi Turki, Duvar dikutip Al Arabiiya.

Pria itu, serta awak pesawat Turki, ditahan sebelum berhasil meninggalkan bandara Riberio Preto Brasil pada 4 Agustus.

Pesawat jet itu sebelumnya berada di bawah inventaris Kementerian Perdana Turki, tetapi kemudian dijual ke perusahaan swasta ACM Holding, menurut wartawan Timur Soykan.

ACM Holding merilis pernyataan tertulis sehubungan dengan penangkapan kokain, mengatakan pesawatnya telah disewa oleh seorang penumpang yang memiliki paspor Spanyol.

"Pelanggan terkait dan barang-barang pribadinya tidak memiliki hubungan apa pun dengan perusahaan atau awak pesawat kami, dan pemeriksaan barang-barang penumpang sepenuhnya berada di bawah otoritas bandara," kata perusahaan itu.

Awal tahun ini, pemimpin mafia Sedat Peker menuduh bahwa Turki telah menjadi pusat penyelundupan kokain dari Amerika Selatan ke Timur Tengah.

Editor : Sabar Subekti