20.000 Pengungsi Terdampar di Perbatasan Turki-Suriah
BEIRUT, SATUHARAPAN.COM - Sebanyak 20.000 warga Suriah yang mengungsi dari serangan pemerintah di provinsi Aleppo terdampar di pos lintas perbatasan dengan Turki, ujar Perserikatan Bangsa-bangsa pada hari Jumat (5/2).
“Pihaknya memperkirakan hingga 20.000 orang terdampar di pos perbatasan Bab al-Salama dan 5.000 hingga 10.000 warga lainnya mengungsi ke Kota Azaz,” ujar Linda Tom, juru bicara Office for the Coordination of Humanitarian Affairs PBB.
Dia mengatakan 10.000 orang lainnya diperkirakan akan mengungsi ke Kota Afrin, wilayah lainnya di Aleppo yang dihuni etnis Kurdi.
“Saat ini terdapat salah satu kamp pengungsi internal (internally displaced persons atau IDP) di distrik Afrin dan ada rencana untuk memperluas kamp tersebut,” katanya kepada AFP.
“Pertempuran juga mengganggu rute bantuan dan pasokan penting dari perbatasan Turki,” tambahnya.
“Organisasi kemanusiaan merespons kebutuhan para pengungsi, namun konflik militer yang terjadi membuat akses kepada warga yang membutuhkan semakin sulit.” (AFP/Ant)
Editor : Eben E. Siadari
Gereja-gereja di Ukraina: Perdamaian Dapat Dibangun Hanya At...
WARSAWA, SATUHARAPAN.COM-Pada Konsultasi Eropa tentang perdamaian yang adil di Warsawa, para ahli da...