2015 Tol Cikampek – Palimanan Target Beroperasi
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Ruas tol Cikampek – Palimanan (Cikampali) sepanjang 116 km diperkirakan akan mulai beoperasi pada tahun 2015. Menurut Wakil Menteri Pekerjaan Umum, Hermanto Dardak proyek pembangunan jalan tol ruas Cikampek (Karawang) - Palimanan (Cirebon) saat ini sudah mencapai 27 persen.
"Tidak ada masalah pembebasan lahan, yang terjadi adalah masalah terjadinya pergeseran lateral dari 50 cm menjadi 70 cm di dekat Sungai Ciherang," kata dia seperti dikutip dari situs sekretariat kabinet Kamis (8/5).
Menurut Hermanto Dardak, ada beberapa keuntungan yang bisa dipetik dari dioperasikannya ruas tol Cikampali.
Pertama, mengurangi beban jalan Pantura yang saat ini sangat berat. Kedua, biaya pemeliharaan/perbaikan dapat ditekan seminimal mungkin. Ketiga, mengurangi tingkat kemacetan panjang yang kerap terjadi khususnya pada titik-titik jalan yang rawan kerusakan seperti di Kabupaten Tegal dan persimpangan Jomin di Purwakarta.
Perbaikan Jalan Pantura
Terkait perbaikan jalan Pantura yang saat ini sedang berjalan, Wamen PU sudah melakukan inspeksi ke ruas Pantura mulai dari Cikampek hingga Lohbener Kabupaten Indramayu di Provinsi Jawa Barat.
Inspeksi dimaksudkan untuk mengetahui secara langsung kondisi ruas jalan nasional yang merupakan urat nadi perekonomian nasional. Selain itu memastikan disepanjang jalur ini tetap terjaga baik sehingga optimal dalam melayani kelancaran kegiatan arus barang/jasa. Terlebih jalur ini menjadi tumpuan utama para pemudik saat akan merayakan Hari Lebaran di kampung halamannya yang tinggal 2 bulan lagi.
“Kami ingin agar kelancaran arus lalu lintas di jalur ini terus tetap terjaga. Itulah mengapa perbaikan dan perawatan terus dilakukan di ruas ini. Kita tadi melihat kerusakan ringan hampir merata di sepanjang Subang – Lohbener,” tutur Hermanto Dardak. (setkab.go.id)
Bebras PENABUR Challenge : Asah Kemampuan Computational Thin...
Jakarta, satuharapan.com, Dunia yang berkembang begitu cepat memiliki tantangan baru bagi generasi m...