56 Ribu Calon Wirausahawan Hadiri GKN 2013
[Jakarta] Gerakan Kewirausahaan Nasional (GKN) 2013 baru saja rampung dilaksanakan (18/3) kemarin di Gelora Bung Karno, Jakarta. Acara yang dimulai pukul 14.00 WIB dengan tema "Spirit Global Enterpreneurship" serta slogan "Daripada Wira-wiri Cari Kerja, Lebih Baik Wirausaha" itu dihadiri tidak kurang dari 56 ribu peserta dari kalangan mahasiswa dan umum.
Dalam gerakan akbar hasil inisiatif pemerintah lewat Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (KUKM) RI ini dihadirkan beberapa pembicara wirausahawan seperti Hasna Tsaniya Rananti yang berbagi tentang bisnisnya dalam bidang online games. Saat ditanya presenter Melaney Ricardo, ia mengatakan bahwa semasa kuliah dulu dirinya sering membuat games berbasis Microsoft, yang kemudian dijual di Windows Store.
Hasna hanya salah satu dari wirausahawan muda yang berhasil berkat Gerakan Kewirausahaan Nasional ke-II. Kini Hasna tengah mengecap kesuksesannya sebagai Marketing & Public Relation dari sebuah perusahaan online games. "Dulu, usaha ini hanya dimulai dengan lima orang di dalamnya, namun kini sudah ada 15 orang," kata Hasna menggambarkan kantornya yang berlokasi di kota kembang, Bandung.
Dalam kesempatan tersebut, tidak hanya Hasna Tsaniya R yang dimintai kesaksian oleh para presenter GKN 2013; Melaney Ricardo, VJ Daniel Mananta, Ananda Omesh dan Okky Lukman. Tetapi juga wirausahawan muda Garibaldy Wibowo Mukti. Garibaldy adalah seorang programmer yang juga berkecimpung di bidang yang sama dengan Hasna.
Ia mengatakan bahwa tantangan mental menjadi seorang wirausahawan adalah siap sekalipun harus jatuh dan siap ketika menang. Sambil mengingat perjuangannya merintis usaha, ia menggambarkan rasa syukur atas segala kemudahan yang pernah diterimanya. Terutama menyangkut perangkat lunak untuk programmer pemula. "Saya ini terhitung masih enak karena dapat bantuan software legal untuk programmer," katanya.
Sementara itu, Akhtar Bhadshah selaku Representative Microsoft dari Amerika Serikat, yang juga diundang sebagai pembicara mengatakan dalam kesempatan presentasinya bahwa "you should have a compassion as young enterpreneur..."
Yang berarti harus ada semangat dari dalam hati untuk berwirausaha. Lebih lanjut Akhtar mengajak generasi muda memahami dan memanfaatkan teknologi dengan berbagai gagasan yang kreatif dan inovatif. Sebagai contoh, ia mengatakan "How many of you using Twitter?". Pertanyaannya itu mengarah pada fakta bahwa Twitter sebagai media virtual komunikasi harus dimanfaatkan untuk peluang bisnis bagi generasi muda.
Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono yang juga hadir memberikan kata sambutan dalam perhelatan ini berharap agar semangat berwiraswasta senantiasa tumbuh pada generasi muda. Terlebih mengingat angka pengangguran, kemiskinan, dan kesenjangan sosial yang masih terus menjadi persoalan Bangsa ini.
Presiden juga mengatakan bahwa pemerintah akan terus membantu agar semakin banyak wirausaha muda Indonesia yang bertumbuh.
GKN yang diselenggarakan untuk ke-3 kalinya ini, seperti terus digaungkan sepanjang acara, ditujukan untuk menumbuhkan semangat dan kewirausahaan pada generasi muda, menumbuhkan semangat generasi muda untuk menjadi wirausaha yang mandiri dan kompeten. Selain itu, juga demi memotivasi wirausahawan untuk lebih kreatif di segala sektor, untuk meningkatkan kemampuan serta daya saing.
Selain itu, juga memotivasi generasi muda demi pertumbuhan wirausahawan baru yang kreatif, inovatif dan berwawasan global, yang mampu melakukan interaksi melalui pertukaran informasi dan peningkatan kerjasama di segala sektor. Selain itu juga meningkatkan pengetahuan dan keterampilan berwirausaha khusus bagi wirausaha baru.
Albania akan Blokir TikTok Setahun
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Pemerintah Albania menyatakan akan memblokir media sosial TikTok selama s...