Agenda Hiburan 22-24 Juli
SATUHARAPAN.COM – Panggung hiburan di Ibukota tidak pernah sepi, tetap semarak pasca liburan Idulfitri.
Berikut acara pameran dan hiburan yang dapat menemani pencinta seni dan hiburan di Jabodetabek melewatkan akhir pekan ini.
CreatiFest di Kuningan City Mall
Pada Jumat – Minggu, 22-24 Juli 2016, di Kuningan City Mall, Level 3 dan 4, Jakarta Selatan, berlangsung Creative Festival (CreatiFest): Pameran Bisnis Mahasiswa Prasetya Mulya University.
Creative Festival (CreatiFest), seperti dikutip dari Acara.co, merupakan ajang ekshibisi bisnis mahasiswa terbesar yang diadakan oleh Enterpreneurship Development Center dan diselenggarakan oleh mahasiswa S1 Prasetya Mulya University. Dengan tajuk “DiverCity”, Anak Jakarta diajak untuk mengetahui bagaimana solusi dari mahasiswa untuk menyelesaikan isu kemiskinan di Indonesia dan juga memberikan ide bisnis yang menarik.
CreatiFest 2016 diharapkan mendorong semangat setiap bisnis mahasiswa untuk memiliki komitmen terhadap keberlangsungan usahanya dan ikut serta memajukan Indonesia.
CreatiFest juga dimeriahkan oleh penampilan HiVi, Endah N Rhesa, Ben Sihombing, dan Blink. Penyelenggara juga menjadwalkan talkshow dengan Miss Indonesia 2016, Diversity Photo Challenge yang berhadiah action cam, serta Awarding Night untuk peserta.
Ten2Five di Galeri Indonesia Kaya
Pada Sabtu, 23 Juli 2016, pukul 15.00, Galeri Indonesia Kaya, Grand Indonesia Shopping Town Lantai 8, Jakarta Pusat, menghadirkan grup musik asal Indonesia, Ten2Five, yang menyajikan “WITA (Waktu Indonesia Tengah)”, kumpulan lagu-lagu dari Indonesia Tengah. Lagu-lagu tradisional dari Kalimantan, Sulawesi, Bali, dan Nusa Tenggara, akan dikemas dengan apik dengan melodi khas Ten2Five.
Ten 2 Five, seperti dikutip dari situs Galeri Indonesia Kaya, mulai mengeluarkan album rekaman pada tahun 2004
Pada tahun 2010, Ten2Five merilis album I Love Indonesia, berisi sembilan lagu, terdiri atas delapan lagu daerah ditambah satu lagu rohani Islam. Lagu-lagu dalam album I Love Indonesia adalah Lir-ilir, Kicir-kicir, Ayam Den Lapeh, Tokecang, Anging Mamiri, Anju Ahu, Cik-cik Periook, Rasa Sayange, dan Cintaku Pada-Nya (Shalawat). Album ini mengantar Ten2FIve mendapatkan penghargaan AMI Awards pada tahun 2012 sebagai Karya Produksi Lagu Berbahasa Daerah Terbaik (Lir-ilir) dan Band dengan Penampil Jazz/Jazzy Vokal Terbaik (Lir-ilir).
Pada tahun 2013 Ten2Five kembali meluncurkan album daerah dengan judul Zamrud Khatulistiwa. Album itu berisi 10 lagu daerah, yaitu Hela Rotane, Sinanggar Tulo, Kampuang Nan Jauh Di Mato, Cing Cang Keling, Jali-Jali, Gundul-gundul Pacul, Ampar-ampar Pisang, Anak Kambing Saya, Sipatokaan dan Yamko Rambe Yamko.
Pada Minggu, 24 Juli 2006, pukul 15.00, Galeri Indonesia Kaya menghadirkan Berto Pah dan Tapaleuk Band, dalam pertunjukan “Suara Dari Nusa Tenggara”.
Dalam pertunjukan, Berto Pah dan Tapaleuk Band akan menyuguhkan musik, lagu, dan tarian khas Nusa Tenggara. Berto Pah juga akan berbagi kisah tentang sasando yang dipelajarinya sejak kecil dari ayahnya, seorang maestro sasando, mulai dari proses pembuatan hingga keberhasilannya membawa sasando ke kancah dunia.
Putra asli dari Nusa Tenggara itu telah menjelajahi dunia dengan bermain sasando. Alat musik petik dari Pulau Rote itu memiliki kekhasan bunyi serta keunikan yang diakui dunia. Sasando, alat musik yang khas bentuknya, terinspirasi dari alam, dibuat dari daun lontar dan menghasilkan nada-nada indah.
Pameran Lukisan Anak di Bentara Budaya Jakarta
Hari Sabtu, 23 Juli 2016 menjadi hari Pameran Lukisan Anak di Bentara Budaya Jakarta.
Pameran yang digelar sejak Kamis, 21 Juli ini, bekerja sama dengan Dinas Sosial Pemerintah Kota Surabaya, dan Kompas, memamerkan karya lukis anak-anak tuna grahita dan anak jalanan binaan Dinas Sosial Pemkot Surabaya.
Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian Bentara Budaya dalam memberikan ruang apresiasi di bidang seni rupa bagi anak-anak berbakat namun memiliki keterbatasan. Ada sekitar puluhan karya lukis yang dipamerkan dan merupakan bentuk ekspresi yang jujur dan apa adanya
Pameran dibuka pukul 10.00 – 18.00.
Pertunjukan Musik di Institut Francais Indonesia
Pada Sabtu, 23 Juli 2016, pukul 18.30, Institut Francais Indonesia (IFI) bekerja sama dengan Midnight Tote menyelenggarakan “Supersonik #9: Future Folk Vol. 1”. Pertunjukan berlangsung di Auditorium IFI Jakarta, Jl MH Thamrin no 20 Jakarta Pusat.
Untuk Supersonik #9: Carte Blanche Musik Aktual, Midnight Tote kali ini, IFI mengundang lima musisi folk berbakat, Sisir Tanah (Yogyakarta) = https://soundcloud.com/sisirtanah; Mr Sonjaya (Bandung) = https://soundcloud.com/mrsonjaya, Jason Ranti (Jakarta) = https://soundcloud.com/murnijejeboy; Oscar Lolang (Jakarta) = https://soundcloud.com/oscar-lolang; Junior Soemantri (Jakarta) = http://www.juniorsoemantri.com/home/.
Harga tiket masuk Rp 50.000, dan pemesanan tiket dan informasi lanjutan dapat dilakukan di alamat: seribermaindicikini@gmail.com.
Editor : Sotyati
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...