Ahok Minta Tindak Tegas Bila ada Provokator Final Piala Presiden
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) meminta apabila ada provokator di Final turnamen sepak bola Piala Presiden agar ditindak tegas aparat yang berwenang. Ahok mengimbau Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya untuk mendata setiap pelaku yang berbuat anarkis.
“Saya sudah minta sama Kapolda agar mendata siapapun pelaku yang anarkis. Kalau masih pelajar nanti kita akan proses," kata Ahok saat menghadiri acara Voice of Children di Studio 6 Emtek City, Jalan Daan Mogot, Jakarta Barat, Sabtu (17/10) malam.
Namun Ahok optimistis laga final antara Persib Bandung kontra Sriwijaya FC di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Pusat, hari Minggu (18/10) akan berlangsung aman dan lancar.
"Saya kira dari kepolisian, TNI dan Satpol PP sudah siaga," kata Basuki Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sementara itu Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat yakin, jika Jakmania, suporter Persija tak akan membuat ricuh, saat final Piala Presiden antara Persib versus Sriwijaya FC,
Djarot menyebut antara Jakmania dan pendukung Persib, Viking, sudah membuat kesepakatan untuk saling menjaga.
"Sudah ada kesepakatan Jakmania dan Viking agar saling menjaga. Saya percaya warga Jakarta dan Jakmania cinta damai," kata Djarot.
Ditambahkan Djarot, dirinya berharap para suporter dari Sriwijaya FC, maupun Persib yang berlaga, tidak melakukan selebrasi berlebihan atau melakukan provokasi yang bisa memicu bentrok.
"Kita ingin Piala Presiden tertib betul. Kalaupun ada kegembiran jangan berlebihan," tandas Djarot.
Beberapa hari yang lalu, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol H.M. Tito Karnavian mengimbau agar para pendukung tim sepak bola Persib Bandung menggunakan bis saat menyaksikan pertandingan final Piala Presiden.
"Saya minta kepada teman-teman suporter Persib, saya minta untuk datang dalam kelompok besar yaitu menggunakan bis," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Tito Karnavian usai Rapat Koordinasi Kesiapan Pengamaan Final Sepakbola Piala Presiden, di Balai Pertemuan Metro Jaya, Jakarta, hari Jumat (16/10).
Pertandingan final antara Persib Bandung dan Sriwijaya akan dilakukan di Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Minggu (18/10) malam.
Ia mengimbau agar para pendukung tidak berangkat sendirian dengan menggunakan sepeda motor melainkan dalam kelompok besar.
Kemudian, ia juga meminta agar pendukung tidak menggunakan atribut termasuk baju seragam dalam kelompok kecil apalagi perorangan. (beritajakarta.com/Ant).
Editor : Bayu Probo
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...