Ahok Temui Mega, Bicarakan Pilgub?
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku menemui Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri di kediamannya di Jalan Teuku Umar nomor 27A Menteng Jakarta Pusat pada Senin (7/3) malam.
“Saya ketemu. Saya sering kok ketemu ajak makan bakso. Saya sama Ibu Mega deket banget. Jujur saja,” kata dia usai meresmikan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) di Menteng Atas, Jakarta Pusat, hari Selasa (8/3).
Meski tak menyebutkan secara pasti apakah PDI-P akhirnya memutuskan untuk mendukung pria yang akrab disapa Ahok itu untuk maju dalam pemilihan gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2017, dia menghargai langkah Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat sekaligus kader PDI-P untuk tetap setia kepada partai.
Dia juga menyadari bahwa untuk mengusungnya sebagai calon gubernur, PDI-P memerlukan mekanisme partai dan membutuhkan banyak waktu untuk membicarakannya dengan kader-kader yang lain.
Dalam pertemuan tersebut, Ahok juga mengungkapkan kepada anak perempuan dari Presiden RI pertama Soekarno itu segala risiko yang ditanggung olehnya jika dia maju sebagai calon independen.
“Saya lapor Ibu Mega ya sudah saya serahkan nama itu ke Teman Ahok. Kalau mereka tidak bisa penuhin, dengan segala risiko, ya saya sih sudah keputusan partai. Kalau partai sudah memutuskan tidak mencalonkan saya, ya sudah berarti saya akan menyelesaikan tugas saya sampai Oktober 2017,” kata dia.
Meski demikian, jika PDI-P mengusung calon sendiri, maka dia tetap siap bertarung dengan siapa pun untuk memperebutkan kursi DKI 1. Namun, dia tidak akan memutuskan tali silaturahmi dengan partai atau seandainya Djarot yang akan dicalonkan menjadi Gubernur DKI Jakarta periode selanjutnya.
Editor : Eben E. Siadari
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...