Loading...
EKONOMI
Penulis: Sabar Subekti 01:59 WIB | Rabu, 24 Juli 2024

Akibat Serangan Houthi Yaman pada Kapal di Laut Merah, Pendapatan Terusan Suez Turun

Kapal terlihat dari jendela pesawat melewati Terusan Suez, Mesir, 23 Maret 2024. (Foto: dok. Reuters)

KAIRO, SATUHARAPAN.COM-Terusan Suez Mesir pada hari Kamis (18/7) melaporkan penurunan pendapatan sebesar 23,4 persen yang disebabkan oleh gangguan pelayaran Laut Merah selama setahun terakhir, yang ditandai dengan serangan milisi Houthi Yaman terhadap kapal-kapal yang terkait dengan Israel.

Terusan ini merupakan sumber mata uang asing yang penting bagi Mesir, yang saat ini sedang bergulat dengan krisis keuangan yang parah.

Sejak November, Houthi telah melancarkan sejumlah serangan terhadap kapal-kapal di Teluk Aden dan Laut Merah.

Kelompok yang didukung Iran mengatakan serangan itu ditujukan terhadap kapal-kapal yang memiliki hubungan dengan Israel sebagai bentuk solidaritas terhadap warga Palestina di Jalur Gaza yang dilanda perang.

Serangan-serangan tersebut telah memaksa banyak perusahaan pelayaran besar untuk menangguhkan jalur melalui Laut Merah, yang biasanya mengangkut sekitar 10 persen perdagangan global, dan mengalihkan kapal-kapal mereka ribuan mil mengelilingi Afrika.

Terusan Suez mencatat “selama tahun anggaran 2023/24 lalu lintas 20.148 kapal, menghasilkan pendapatan sebesar US$ 7,2 miliar, dibandingkan dengan 25.911 kapal pada tahun keuangan 2022/23, dengan pendapatan US$ 9,4 miliar,” kata Otoritas Terusan Suez dalam sebuah pernyataan. .

Tahun anggaran di Mesir berlangsung dari awal Juli hingga akhir Juni tahun berikutnya.

Oussama Rabie, presiden badan publik yang mengelola terusan tersebut, mengaitkan penurunan tersebut dengan “dampak parah krisis Laut Merah terhadap lalu lintas di terusan tersebut, karena masalah keamanan mendorong banyak pemilik dan operator kapal untuk mengambil rute alternatif.”

Penggunaan rute alternatif ini “mengakibatkan peningkatan waktu dan biaya perjalanan,” katanya seperti dikutip dalam pernyataan itu. (AFP)

Editor : Sabar Subekti


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home