Aksi Bersih-Bersih Lingkungan di Berbagai Negara

Pemimpin Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD), Aung San Suu Kyi, ikut membersihkan sampah dengan para anggota partai NLD dan penduduk setempat saat aksi bersih-bersih di wilayah KawHmu, Yangon pada 13 Desember 2015. (Foto: AFP PHOTO/Ye Aung Thu)

Para pemuda Yaman menyapu trotoar saat kampanye bersih-bersih nasional di ibukota Sanaa pada 12 Desember 2015. (Foto: AFP PHOTO/Str)

Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said (kiri) selaku ketua pelaksana peringatan Hari Nusantara bersama Walikota Banda Aceh, Illiza Sa'aduddin Djamal (dua kiri) ikut mengumpulkan sampah pada gerakan bersihkan pantai bersama relawan di Syiah Kuala, Banda Aceh, Aceh, Sabtu (12/12). Gerakan bersihkan pantai merupakan salah satu rangkaian peringatan Hari Nusantara Nasional Ke-14 yang dipusatkan di kawasan Pelabuhan Pendaratan Ikan Lampulo pada 13 Desember 2015 yang dihadiri sekitar 3.000 hingga 5.000 nelayan. (Foto: ANTARA FOTO/Irwansyah Putra)

Seorang warga menjaring ikan diantara busa akibat limbah yang menutupi air Kanal Banjir Timur, Cipinang Besar, Jakarta, Jumat (11/12). Pemprov DKI Jakarta menyatakan butuh dana Rp 90 triliun untuk pengolahan limbah di 13 Sungai Jakarta. (Foto: ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)

DUNIA, SATUHARAPAN.COM – Aksi bersih-bersih lingkungan sebagaimana sering dilakukan masyarakat di Indonesia, juga terjadi beberapa negara, antara lain Myanmar dan juga Yaman.

Pemimpin Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD), Aung San Suu Kyi, pada hari Minggu (13/12) sempat ikut membersihkan sampah dengan para anggota partai NLD bersama dengan penduduk setempat di wilayah Kawhmu, Yangon.

Kegiatan serupa juga berlangsung di kota Yaman. Para pemuda Yaman melakukan kegiatan menyapu trotoar jalan dalam kampanye bersih-bersih nasional di ibu kota Sanaa pada hari Sabtu (12/12) kemarin.

Aksi bersih-bersih lingkungan juga digelar di kota Banda Aceh, Nanggroe Aceh Darusallam (NAD) pada hari Minggu (12/12). Dalam rangka memperingati Hari Nusantara, sejumlah pejabat diantaranya Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said, Wali Kota Banda Aceh, Illiza Saaduddin Djamal, ikut mengumpulkan sampah dalam gerakan bersihkan pantai bersama relawan Universitas Syiah Kuala.

Gerakan bersihkan pantai tersebut merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam rangka peringatan Hari Nusantara Nasional ke-14 yang dipusatkan di kawasan pelabuhan pendaratan ikan Lampulo pada hari Minggu (13/12) kemarin yang dihadiri sekitar 3.000 sampai 5.000 nelayan. (Ant)

Editor : Eben E. Siadari