Aksi Protes Usulan Trump Terhadap Umat Muslim
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM – Aksi protes kelompok umat Islam terhadap calon presiden Amerika Serikat, Donald Trump terus bergulir, Minggu (20/12). Sejumlah kelompok Muslim di Amerika Serikat melakukan unjuk rasa di depan gedung Trump Tower, New York untuk menyampaikan protes atas pernyataan Trump tentang usulan larangan warga umat Muslim ke Amerika Serikat (AS).
Usulan larangan warga Muslim masuk ke AS yang disampaikan calon presiden Amerika Serikat dari Partai Republik itu menuai banyak protes, khususnya dikalangan umat Islam di seluruh dunia, termasuk Presiden Barack Obama. Dalam sebuah kampanye hari Senin (7/12) lalu Trump menyerukan pencegahan semua orang Muslim memasuki AS sampai perwakilan-perwakilan negara dapat mengetahui apa yang sedang terjadi, menurut siaran pers Trump.
Akibat ucapannya, pada hari Selasa (15/12) lalu, peraih Nobel perdamaian Malala Yousafzi di Birmingham, Inggris, mengecam pandangan Donald Trump terhadap umat Muslim. Menurutnya, “sungguh tragis bahwa anda (Trump) mendengar sejumlah komentar yang penuh kebencian dan ideologi diskriminatif ini terhadap pihak lain”, kata Malala dalam merespon terhadap komentar terbaru dari bakal calon presiden AS Partai Republik tersebut.
Trump dikecam keras karena menyerukan larangan terhadap orang Islam memasuki AS, pasca serangan aksi penembakan di California, yang dilakukan oleh sepasang suami dan istri Muslim dengan menewaskan 14 orang beberapa waktu lalu yang dianggap sebagai tindakan teroris. (AFP)
Editor : Bayu Probo
Hati-hati, Mencium Bayi dapat Berisiko Infeksi
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Sistem kekebalan tubuh bayi belum sepenuhnya berkembang ketika lahir, seh...