Aktris Prancis Desak Presiden Nepal Larang Kurban Hewan
KATHMANDU, SATUHARAPAN.COM - Aktris Prancis dan pegiat hak-hak binatang, Brigitte Bardot (80), mendesak Presiden Nepal melarang hewan ternak dipakai untuk kurban pada satu perayaan agama Hindu.
Setiap lima tahun, warga di Nepal selatan menyembelih puluhan ribu hewan yang dipersembahkan untuk Gadhimai, dewi kekuatan dalam agama Hindu.
Melalui surat keberatan yang ia tujukan kepada pemimpin Nepal dan dipublikasikan oleh Yayasan Brigitte Bardot pada Senin (10/11), Bardot mengatakan tidak yakin Dewi Gadhimai akan senang menerima kurban dari hewan-hewan yang tidak berdosa.
Bardot mengatakan masyarakat internasional mestinya mengecam praktik itu.
Jumlah hewan yang dijadikan kurban dalam acara keagamaan itu mencapai sekitar 250.000 ekor, terdiri atas kambing, kerbau, babi, ayam, burung dara, dan tikus putih.
Banyak dari peziarah yang hadir di acara tersebut berasal dari India, yang melarang penyembelihan hewan.
Pemerintah Nepal, menurut kantor berita AFP, mengatakan bahwa acara ritual keagamaan tersebut sudah berusia berabad-abad dan harus dipertahankan. (bbc.co.uk/AFP)
Editor : Sotyati
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...