Aktris Salma Hayek Merapat ke Kubu Hillary Clinton
FLORIDA, SATUHARAPAN.COM – Aktris Amerika berdarah Meksiko, Salma Hayek, merapat ke kubu kandidat Presiden Amerika Serikat Hillary Clinton, untuk membantu meluncurkan kampanye bagi pemilih warga Latino.
Hillary Clinton mengumumkan pembentukan prakarsa itu bersamaan dengan berlangsungnya konser penyanyi Latin kenamaan Marc Anthony di Florida, Jumat, 3 Oktober. Dan, Salma Hayek, yang dikenal melalui penampilannya dalam Grown Ups itu, menjelaskan bergabung dengan prakarsa itu setelah mendengar komentar kontroversial Donald Trump tentang imigran Meksiko dalam peluncuran pencalonannya sebagai kandidat presiden pada bulan Juni lalu.
Hayek bukan orang pertama yang bereaksi atas komentar Trump. Dalam sebuah wawancara dengan media berbahasa Spanyol, La Vanguardia, hari Rabu (7/10), seperti dikutip nytimes.com, penyanyi senior Julio Iglesias menyebut Trump adalah "badut" dan ia tidak akan lagi mendatangi kasino milik Donald Trump.
"Kita tidak bisa membiarkan kebencian dan diskriminasi menentukan hasil pemilihan ini," tulis Hayek dalam email kampanye Clinton, seperti dikutip contactmusic.com, 9 Oktober lalu.
"Kami berutang kepada warga Latin, pekerja keras yang datang sebelum kami, untuk kami dan untuk anak-anak kami, untuk menunjukkan kepada orang-orang yang dengan tidak adil memberikan label kepada kami sebagai penjahat, dan membuktikan bahwa masyarakat kita adalah masyarakat yang kuat, berarti, dan punya kekuatan."
"Kami adalah salah satu yang terbesar, kelompok termuda, dan kelompok yang tumbuh cepat di Amerika Serikat," Hayek menambahkan, "Kami layak mendukung calon yang menghormati kontribusi yang telah kami buat untuk negara ini, dan memahami betapa penting masyarakat kami terus berkembang, memperlakukan kami dengan bermartabat dan hormat."
Marc Anthony juga telah bergabung dalam kampanye itu dan mendesak pendukungnya untuk bergabung bersama-sama untuk memberikan suara dalam pesan di Twitter.com.
Dia menulis, "Pemilu ini penting bagi masa depan masyarakat Latino, suara kami bisa membuat perbedaan @HillaryClinton."
Trump mengejutkan warga Latin ketika menyatakan banyak imigran Meksiko di Amerika adalah "pemerkosa" yang membawa kejahatan dan obat-obatan ke negara itu.
Kepala Militer HTS Suriah Akan Membubarkan Sayap Bersenjata
DAMASKUS, SATUHARAPAN.COM-Kepala militer "Hayat Tahrir al-Sham" (HTS) Suriah yang menang m...