Alutsista Baru Datang Lagi, Kali Ini Tank Leopard
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Seperti yang sudah diberitakan sebelumnya, Tentara Nasional Indonesia (TNI) sedang memperbarui alat utama sistem persenjataannya. Setelah TNI AU awal September menerima jet tempur taktis/latih T-50 Golden Eagle dari Korea Selatan, kali ini giliran TNI AD menerima tank tempur canggih Leopard dari Jerman. Gelombang pertama yang datang Sabtu, 20 September 2013 di Pelabuhan Tanjung Priok adalah pengiriman 2 unit tank Leopard 2A4 dan 2 unit tank medium Marder 1A3. Sisanya akan datang secara bergelombang sampai tahun 2014.
Keputusan Indonesia membeli Leopard membuat konstelasi militer di Asia Pasifik langsung berubah. Kekuatan militer Indonesia yang tadinya diremehkan, sontak langsung mengejutkan banyak pihak seperti Malaysia dan Australia. Memang, tidak hanya karena Leopard, TNI mengakusisi berbagai macam peralatan tempur canggih seperti 16 pesawat tempur Sukhoi Su 27/30, 24 F-16 C/D, fregat dan korvet SIGMA Class, kapal selam Changbogo, rudal strategis Yakhont, dan lain lain. Sejak tahun 2011, kekuatan militer Indonesia kembali diperhitungkan dunia.
Tank Leopard sendiri adalah salah satu main battle tank (MBT) tercanggih di dunia. Sekelas dengan tank M1A1 Abrams buatan Amerika Serikat yang terkenal ketika perang Teluk berlangsung. Spesifikasi Tank Leopard TNI AD adalah berat 62,3 ton,dengan persenjataan sebuah meriam utama Rheinmetall L55 kaliber 120 mm smoothbore gun, dan 2 senapan mesin MG3A1 kaliber 7.62 mm. Ditenagai mesin MTUMB 873 Ka-501 liquid cooled V12 Twin Turbo Diesel, tank ini sanggup menyemburkan daya 1.500 tenaga kuda pada RPM 2.600. Dengan kapastias tangki 1.200 liter solar, Leopard sanggup menjelajah sampai 550 kilometer dengan kecepatan maksimal 72 kilometer/jam di jalan raya dan 34 kiometer/jam di medan berlumpur. Leopard sanggup untuk melakukan pertempuran kota maupun pertempuran di medan yang berat.
TNI AD direncanakan menerima 114 tank jenis Leopard ini dengan pembagian 61 unit tank Leopard Revolution RI (nama RI memang spesifikasi khusus untuk Indonesia) dan 53 unit jenis tank Leopard 2A4. Selain Indonesia tercatat beberapa negara mengoperasikan Leopard diantaranya Jerman, Belanda, Swiss, Singapura, Spanyol, Finlandia dan 11 negara lainnya. Sedangkan untuk tank Marder, TNI AD akan menerima sekitar 50 unit.
Editor : Prasto Prabowo
Bebras PENABUR Challenge : Asah Kemampuan Computational Thin...
Jakarta, satuharapan.com, Dunia yang berkembang begitu cepat memiliki tantangan baru bagi generasi m...