Arab Saudi Catat 5.281 Kasus Baru COVID-19 dalam Sehari
RIYADH, SATUHARAPAN.COM-Arab Saudi mencatat sedikit penurunan dalam jumlah harian kasus COVID-19, dengan 5.281 infeksi baru dan dua kematian terkait virus dilaporkan pada hari Sabtu (15/1), menurut Kementerian Kesehatan. Dengan demikian, total kematian akibat COVID-19 menjadi 8.905.
Meskipun ada penurunan infeksi terkait virus, jumlah kasus kritis harian telah meningkat menjadi 310 dari 287 pada 14 Januari.
Jumlah kasus telah meningkat pesat dalam beberapa pekan terakhir karena varian Omicron yang lebih menular menyebar di negara itu.
Arab Saudi mencatat kasus pertama varian Omicron pada awal Desember, diperkirakan berasal dari negara Afrika utara yang dirahasiakan. Jumlah total kasus di Kerajaan kini telah mencapai 609.953.
Sementara itu, 2.996 orang telah pulih dari COVID-19 dalam 24 jam terakhir, menambah total penghitungan pemulihan 561.542.
Otoritas kesehatan melanjutkan rencana vaksinasi dalam upaya untuk membuat mayoritas penduduk divaksinasi.
Negara tersebut telah memperbarui pembatasan COVID-19, mengumumkan denda baru sebesar US$ 266 (1.000 riyal Saudi) bagi mereka yang melanggar aturan jarak sosial, dan US$ 266.000 (100.000 riyal) untuk pelanggar berulang.
Arab Saudi juga memberlakukan kembali aturan jarak sosial di Masjidil Haram dan tempat-tempat umum lainnya dalam beberapa pekan terakhir. Mengenakan masker juga wajib di tempat-tempat umum, di dalam dan di luar ruangan. (Al Arabiya)
Editor : Sabar Subekti
Puluhan Anak Muda Musisi Bali Kolaborasi Drum Kolosal
DENPASAR, SATUHARAPAN.COM - Puluhan anak muda mulai dari usia 12 tahun bersama musisi senior Bali be...