Arab Saudi Mulai Buka Masjid, Kecuali di Mekkah dan Jedah
RIYADH, SATUHARAPAN.COM-Masjid-masjid di Arab Saudi sekarang diizinkan untuk dibuka 40 menit sebelum adzan (panggilan untuk) shalat Jumat untuk menghindari kepadatan, menurut sebuah surat edaran yang dikeluarkan oleh Kementerian Urusan Islam pada hari Kamis (11/6).
Keputusan itu dibuat sesuai dengan langkah-langkah keselamatan dan protokol kesehatan Kerajaan Arab Saudi untuk memperlambat penyebaran virus corona baru.
Kementerian itu telah mengumumkan pada pekan lalu bahwa shalat Jumat, shalat harian dan mingguan, akan diizinkan di seluruh wilayah, dengan pengecualian Mekah dan Jeddah. Dan diingatkan bahwa setiap orang harus mengikuti secara wajib serangkaian pedoman termasuk jarak sosial dan pemeriksaan suhu. Juga, masjid harus ditutup paling lambat 20 menit setelah shalat berakhir.
Para imam diperintahkan untuk menyampaikan khotbah tentang topik virus dan langkah-langkah pencegahan yang telah diambil Arab Saudi untuk memperlambat penyebaran.
Menteri Urusan Islam, Sheikh Dr. Abdullatif bin Abdulaziz Al Al-Sheikh, mengatakan dalam sebuah posting di Twitter bahwa ini akan memberi peran aktif setiap individu dalam mempromosikan kesehatan dan keselamatan anggota masyarakat. (Al Arabiya)
Editor : Sabar Subekti
Beijing Buka Dua Mausoleum Kaisar Dinasti Ming untuk Umum
BEIJING, SATUHARAPAN.COM - Dua mausoleum kaisar di Beijing baru-baru ini dibuka untuk umum, sehingga...