Armenia dan Azerbaijan Sepakati Gencatan Senjata Mulai Sabtu Siang
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Armenia dan Azerbaijan mengatakan mereka telah menyetujui gencatan senjata di Nagorno-Karbakh mulai hari Sabtu (10/10) siang.
Para diplomat senior dari kedua negara mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa gencatan senjata itu dimaksudkan untuk bertukar tahanan dan memakamkan orang mati, dan menambahkan bahwa rincian spesifik akan disepakati nanti.
Pengumuman itu menyusul pembicaraan selama 10 jam antara para diplomat di Moskow, Rusia, yang ditengahi oleh Menteri Luar Negeri Rusia, Sergey Lavrov. Lavrov mengatakan gencatan senjata harus membuka jalan bagi pembicaraan untuk menyelesaikan konflik.
Ledakan terakhir pertempuran antara pasukan Azerbaijan dan Armenia dimulai pada 27 September dan menyebabkan ratusan orang tewas dalam eskalasi terbesar dari konflik yang telah berlangsung selama puluhan tahun di Nagorno-Karabakh.
Wilayah itu terletak di Azerbaijan tetapi telah di bawah kendali pasukan etnis Armenia yang didukung oleh Armenia sejak berakhirnya perang separatis pada tahun 1994.
Pembicaraan antara menteri luar negeri Armenia dan Azerbaijan diadakan atas undangan Presiden Rusia, Vladimir Putin. (AP)
Editor : Sabar Subekti

Tentara Ukraina Menolak Desakan Perdamaian Trump-Rusia
KIEV, SATUHARAPAN.COM-Pembicaraan perdamaian pekan ini antara Rusia dan Amerika Serikat yang bertuju...