Arsene Wenger: Ozil Tidak Salah, Dia Hanya Ingin Membuat Umpan yang Sempurna
LONDON, SATUHARAPAN.COM – Arsene Wenger, pelatih kepala Arsenal menyatakan Mesut Ozil di lapangan selalu terobsesi dengan membuat umpan yang sempurna. Pernyataan tersebut dia kemukakan pada Selasa (11/2).
Gelandang tim nasional Jerman memulai karir di Arsenal dengan cerah setelah ia menjadi pemain termahal klub sepanjang masa, pada akhir jendela transfer musim panas, tetapi akhir-akhir ini dia gagal mewujudkan kemenangan bagi Arsenal, saat takluk 3-6 dari Manchester City, dan 1-5 dari Liverpool.
Bos asal Prancis menilai playmaker seharga 741 miliar rupiah dari Real Madrid tersebut terlalu fokus pada membuat umpan daripada mencoba untuk mencetak gol.
“Saya ingin dia sebagai yang bermain di belakang striker, untuk mencetak beberapa gol, tetapi dia terlalu terobsesi dengan membuat umpan terlalu sempurna, ketika seharusnya dia bisa mencetak gol,” kata Wenger
“Dia bukan orang yang tidak peduli dengan rekan-rekannya di lapangan. Gayanya kadang-kadang bisa terlihat seperti itu, tapi dia benar-benar berkarakter. Dia peduli tentang permainan, dan ingin melakukannya dengan baik, dia membutuhkan lebih banyak dukungan,” lanjut Wenger.
Sementara itu, dalam hari yang sama Lukas Podolski menegaskan bahwa dia tidak pernah berniat meninggalkan Arsenal pada bursa transfer bulan lalu.
Penyerang berkebangsaan Jerman dikaitkan dengan kabar akan kembali ke negara asalnya, Jerman ke klub Schalke 04. Apalagi sempat berhembus rumor Arsenal berminat mendatangkan gelandang Schalke, Julian Draxler.
Namun, pemain berusia 28 tahun telah mengungkapkan Arsene Wenger menyuruh dia mengabaikan rumor tersebut.
“Itu mitos. Sama sekali tidak ada kebenaran di dalamnya. Pelatih menyuruh saya seperti itu, saya tahu tidak ada kebenaran di dalamnya,” kata Podolski.
Podolski telah mencetak lima gol dari 11 laga di semua kompetisi musim ini. (sportsmole.co.uk/mirror.co.uk)
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...