Arti Sebuah Merek

SATUHARAPAN.COM – Jeff  Bezos, pendiri situs web Amazon.com, berkata, ”Merek bagi satu perusahaan ibarat reputasi bagi seseorang. Anda mendapatkan reputasi dengan berusaha melakukan hal-hal sukar dengan baik.”     

Apa arti sebuah merek bagi Anda? Mungkin saat ini kita tidak terlalu heran ketika mendapati harga sebuah tas dari merek ternama tidak jauh berbeda dengan harga rumah. Begitu juga dengan berbagai produk lainnya seperti sepatu, pakaian, serta asesoris lainnya dengan harga selangit. Tetapi, saya toh tetap terkejut ketika mengetahui harga sebuah pakaian dalam wanita merek terkenal bisa mencapai ratusan miliar karena dihiasi dengan berbagai batu-batu perhiasan yang mahal.

Kita juga tentu mengenal orang-orang yang gemar berburu barang-barang branded dengan harga ”terjangkau”. Maksudnya, barang-barang tersebut bukan merek asli. Saya sendiri punya ”dosa” di masa lalu sehubungan dengan merek. Semasa kuliah saya pernah membeli kamus bahasa Inggris yang jauh lebih hemat dari harga aslinya. Saya tahu itu palsu. Saya tahu itu tiruan yang dibuat para pembajak. Lalu kenapa? Apa masalahnya? Memangnya siapa yang saya sakiti? Saya membenarkan diri dengan beralasan barang yang asli tergolong mahal untuk ukuran kantong saya saat itu.

Tetapi, sekarang saya mulai berpikir. Jika saya bersedia membeli merek palsu yang notabene barang curian, apakah itu mencerminkan diri saya? Apakah saya mencuri reputasi seseorang? Bagaimana perasaan saya jika saya seorang pengusaha yang sudah bersusah payah membangun merek, lalu dibajak orang lain?

Karena itu, saya mulai belajar untuk menghormati merek. Saya belajar menghargai nilai kerja keras dari sebuah merek. Kita memang tidak wajib membeli barang-barang bermerek asli jika belum waktunya bagi kita untuk memilikinya. Namun, dengan berhenti membeli barang-barang palsu, itu sudah mencerminkan jati diri kita.

Mulailah dari sekarang!

Editor: ymindrasmoro

Email: inspirasi@satuharapan.com