Arus Mudik Mulai Padati Pelabuhan
SATUHARAPAN.COM – Aktivitas pemudik menjelang Lebaran mulai padati pelabuhan. Para pemudik di berbagai daerah yang akan menggunakan jalur darat, laut serta udara mulai berdatangan di terminal bus, stasiun kereta, pelabuhan, dan bandara untuk merayakan Idul Fitri di kampung halaman.
Seperti terlihat di pelabuhan Gilimanuk, Bali, antrean pemudik pengguna sepeda motor mulai memadati kapal ferry pada H-4 Lebaran atau hari Senin (13/7). Sejak H-15 jumlah pemudik yang meninggalkan tanah Dewata mencapai 300 ribu orang dengan jumlah kendaraan sepeda motor mencapai 47 ribu unit dan kendaraan roda empat sekitar 43 ribu unit.
Sementara di Nunukan, Kalimantan Utara pada Jumat (10/7) ribuan pemudik mulai memadatai pelabuhan Tunon Taka yang ingin pulang ke kampung halaman dengan tujuan Sulawesi Tengah, Kalimantan Timur, dan Makassar yang ebagian besar pemudik merupakan tenaga kerja Indonesia di Malaysia.
Arus mudik juga terjadi di pelabuhan Bakauheni, Lampung, yang ingin menyeberang ke Pulau Jawa sampai dengan hari Senin (13/7) tercatat sudah mencapai 82.534 orang. Data tersebut berdasarkan data penyeberangan mulai dari H-7 sampai dengan H-5 baik pejalan kaki maupun menggunakan kendaraan. Menurut Manajer Operasional PT ASDP Ferry (Persero) Cabang Bakauheni Heru Purwanto mengatakan lonjakan penumpang mudik diprediksikan terjadi pada H-3 dan H-2 Lebaran yang sebagian besar didominasi para pegawai negeri ataupun swasta.
Sedangkan arus mudik di pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Kementerian Perhubungan menggelar mudik gratis menggunakan KRI Surabaya tujuan Surabaya dan KM Dobonsolo tujuan Semarang, Sabtu (11/7). Mudik gratis diperuntukan bagi kendaraan roda dua bertujuan untuk mengurangi angka kecelakaan pengguna kendaraan sepeda motor serta mengurangi kepadatan arus lalu lintas jalur darat. (Ant)
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
KPK Geledah Kantor OJK Terkait Kasus CSR BI
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kantor Otoritas J...