Loading...
FOTO
Penulis: Dedy Istanto 14:20 WIB | Senin, 13 Juli 2015

Arus Mudik Mulai Padati Pelabuhan

Arus Mudik Mulai Padati Pelabuhan
Sejumlah pemudik bersepeda motor antre masuk ke kapal ferry pada H-4 Lebaran di Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali, Senin (13/7). Sejak H-15 Lebaran hingga H-5 jumlah pemudik yang meninggalkan Pulau Dewata melalui Pelabuhan Gilimanuk tercatat sekitar 300 ribu orang dengan jumlah kendaraan sepeda motor 47 ribu unit dan mobil 43 ribu unit. ANTARA FOTO/ Nyoman Budhiana
Arus Mudik Mulai Padati Pelabuhan
Ribuan pemudik menaiki KM Lambelu di Pelabuhan Tunon Taka, Kabupaten Nunukan, Kaltara, Jumat (10/7). Penumpang yang sebagian besar tenaga kerja Indonesia di Malaysia itu menggunakan KM Lambelu dengan tujuan Pantoloan (Sulteng), Balikpapan (Kaltim), Parepare dan Makassar (Sulsel) serta Baru-Bau (Sultra). ANTARA FOTO/ M Rusman
Arus Mudik Mulai Padati Pelabuhan
Sejumlah pemudik antre memasukkan kendaraan bermotor ke KRI Surabaya ketika mudik gratis jalur laut di Terminal Penumpang Tanjung Priok, Jakarta, Sabtu (11/7). Mudik gratis sepeda motor menggunakan KM Dobonsolo dengan tujuan Semarang serta KRI Surabaya dengan tujuan Surabaya yang diprakarsai oleh Kemenhub itu bertujuan mengurangi angka kecelakaan pengguna sepeda motor dan mengurangi kepadatan arus lalu lintas. ANTARA FOTO/ Wahyu Putro A
Arus Mudik Mulai Padati Pelabuhan
Petugas memantau titik keramaian melalui monitor di JTC Center (Jatim Transportation Control Center) Dinas Perhubungan dan LLAJ Provinsi Jawa Timur, Surabaya, Jawa Timur, Jumat (10/7). Sebanyak 18 titik keramaian telah dipasangi cctv untuk memantau arus lalu lintas dan mengatasi kemacetan pada arus mudik dan arus balik Lebaran 2015. ANTARA FOTO/ Herman Dewantoro
Arus Mudik Mulai Padati Pelabuhan
Kendaraan pemudik dari arah Jakarta melewati jalur pantura Maya, Tegal, Jawa Tengah, Sabtu (11/7) malam. Pada H-6 Lebaran, volume kendaraan pemudik dari arah Jakarta menuju Jawa Tengah meningkat dan diperkirakan puncak arus mudik pada H-4 dan H-5 Lebaran. ANTARA FOTO/ Oky Lukmansyah

SATUHARAPAN.COM – Aktivitas pemudik menjelang Lebaran mulai padati pelabuhan. Para pemudik di berbagai daerah yang akan menggunakan jalur darat, laut serta udara mulai berdatangan di terminal bus, stasiun kereta, pelabuhan, dan bandara untuk merayakan Idul Fitri di kampung halaman.

Seperti terlihat di pelabuhan Gilimanuk, Bali, antrean pemudik pengguna sepeda motor mulai memadati kapal ferry pada H-4 Lebaran atau hari Senin (13/7). Sejak H-15 jumlah pemudik yang meninggalkan tanah Dewata mencapai 300 ribu orang dengan jumlah kendaraan sepeda motor mencapai 47 ribu unit dan kendaraan roda empat sekitar 43 ribu unit.

Sementara di Nunukan, Kalimantan Utara pada Jumat (10/7) ribuan pemudik mulai memadatai pelabuhan Tunon Taka yang ingin pulang ke kampung halaman dengan tujuan Sulawesi Tengah, Kalimantan Timur, dan Makassar yang ebagian besar pemudik merupakan tenaga kerja Indonesia di Malaysia.

Arus mudik juga terjadi di pelabuhan Bakauheni, Lampung, yang ingin menyeberang ke Pulau Jawa sampai dengan hari Senin (13/7) tercatat sudah mencapai 82.534 orang. Data tersebut berdasarkan data penyeberangan mulai dari H-7 sampai dengan H-5 baik pejalan kaki maupun menggunakan kendaraan. Menurut Manajer Operasional PT ASDP Ferry (Persero) Cabang Bakauheni Heru Purwanto mengatakan lonjakan penumpang mudik diprediksikan terjadi pada H-3 dan H-2 Lebaran yang sebagian besar didominasi para pegawai negeri ataupun swasta.

Sedangkan arus mudik di pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Kementerian Perhubungan menggelar mudik gratis menggunakan KRI Surabaya tujuan Surabaya dan KM Dobonsolo tujuan Semarang, Sabtu (11/7). Mudik gratis diperuntukan bagi kendaraan roda dua bertujuan untuk mengurangi angka kecelakaan pengguna kendaraan sepeda motor serta mengurangi kepadatan arus lalu lintas jalur darat. (Ant)

 

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home