AS Akan Gelar Operasi Anti-Boko Haram di Nigeria

WASHINGTON, SATUHARAPAN.COM - Amerika Serikat (AS) akan melaksanakan operasi pengintaian dan intelijen terhadap Boko Haram di Nigeria, kata narasumber yang mengetahui rencana itu kepada AFP hari Jumat (16/10), peningkatan signifikan peran Washington dalam memerangi kelompok ekstremis.
Sejumlah operasi akan dilancarkan sebagai bagian dari pengiriman hingga 300 personel militer ke Kamerun yang baru-baru ini diumumkan, ujar pejabat.
“Ini akan menjadi bagian dari operasi anti-Boko Haram kami yang akan dijalankan di seluruh kawasan tersebut,” kata salah satu narasumber yang namanya enggan disebutkan.
Operasi itu tidak akan meliputi pengerahan pasukan darat atau misi tempur, namun akan menjalankan operasi militer AS terhadap Boko Haram di Nigeria untuk pertama kalinya.
“Itu misi pengintaian dan pengumpulan data intelijen, tidak terkait serangan,” kata narasumber itu.
Presiden AS Barack Obama pada hari Rabu mengumumkan 90 personel AS sudah dikirim ke Kamerun dan kemungkinan jumlah pengiriman itu mencapai 300 personel. (AFP)

Tentara Ukraina Menolak Desakan Perdamaian Trump-Rusia
KIEV, SATUHARAPAN.COM-Pembicaraan perdamaian pekan ini antara Rusia dan Amerika Serikat yang bertuju...