AS Selidiki Mantan Presiden Afghanitan Melarikan Jutaan Dolar
SATUHARAPAN.COM-Amerika Serikat sedang menyelidiki laporan bahwa mantan Presiden Afghanistan, Ashraf Ghani, melarikan diri dari Kabul dengan membawa uang jutaan dolar, kata inspektur jenderal khusus untuk rekonstruksi Afghanistan (SIGAR), hari Rabu (6/10).
Meskipun diminta oleh badan investigasi utama Kongres untuk menyelidiki tuduhan bahwa Ghani melarikan diri dengan tas penuh uang tunai beberapa jam sebelum Taliban mengambil alih Kabul, SIGAR, John Sopko, mengatakan belum ada bukti.
“Kami sedang menyelidiki (dugaan) itu. Sebenarnya Komite Pengawasan dan Reformasi Pemerintah sudah meminta kami untuk menyelidiki itu,” katanya dalam rapat subkomite dengan Kongres.
Ghani mengejutkan AS dan pendukung lain dari pemerintahannya setelah dia tiba-tiba meninggalkan Afghanistan tepat sebelum Taliban dengan cepat mengambil alih ibu kota Kabul.
Rusia dan negara lainnya menuduh Ghani mengisi helikopter yang digunakan untuk melarikan diri dengan banyak uang tunai.
Ghani membantah melakukannya dalam sebuah video yang direkam setelah dia muncul di Uni Emirat Arab (UEA). Dia mengatakan tuduhan itu "sepenuhnya salah."
Editor : Sabar Subekti
Jerman Berduka, Lima Tewas dan 200 Terluka dalam Serangan di...
MAGDEBURG-JERMAN, SATUHARAPAN.COM-Warga Jerman pada hari Sabtu (21/12) berduka atas para korban sera...