Atletico Ciptakan Final Sesama Madrid, Permalukan Chelsea 1-3

LONDON, SATUHARAPAN.COM – Atletico Madrid menciptakan final Liga Champions sesama kota Madrid setelah memastikan melaju ke partai puncak menghadapi Real Madrid, seusai mempermalukan Chelsea 1-3  Kamis (1/5) dini hari di Stadion Stamford Bridge, London.

Atletico menciptakan peluang emas menit keempat, tatkala bola yang ditendang salah satu gelandang Atletico, Koke melambung  di atas gawang Chelsea yang dini hari tadi dikawal Schwarzer. Penjaga gawang tim nasional Australia ini diturunkan, karena pilihan utama Mourinho, Peter Cech sedang cedera.

Chelsea balas menyerang menit ke-13, peluang terjadi saat bola hasil tendangan Ramires yang sempat membentur seorang pemain Atletico kembali mengarah ke pemain Chelsea, Wilian, akan tetapi pemain yang baru datang pada transfer musim dingin ini gagal mengoptimalkanya menjadi gol karena tertahan Diego Godin di barisan pertahanan Atletico.

Kedudukan tanpa gol berakhir pada menit ke-36, Willian yang menguasai bola bertabrakan dengan dua bek Atletico, Miranda dan Luis, akan tetapi bola masih dapat diteruskan Cesar Azpilicueta yang mengumpankan si kulit bundar ke Fernando Torres, dan hasilnya gol setelah mantan penyerang Liverpool ini mengecoh kiper Atletico, Courtois.  

Semenit sebelum istirahat, Atletico menyamakan kedudukan. Fransisco Juanfran memberi umpan kepada rekannya, Adrian Lopez. Bola yang gagal dihentikan John Terry dan Gary Cahill jatuh di kaki Lopez yang tanpa ampun menghajar gawang Chelsea hingga berbuah gol.

Atletico berbalik menekan di babak kedua, dan penguasaan bola berbalik bagi keunggulan salah satu klub asal kota Madrid tersebut, apalagi menit ke-59 mereka dihadiahi wasit hukuman penalti karena Samuel Eto’o terbukti melakukan pelanggaran terhadap Diego Costa di kotak terlarang.Penalti dieksekusi sendiri oleh Diego Costa dan membuahkan gol kedua bagi Atletico.  

Atletico memastikan kemenangan di menit ke-72. Juanfran lagi-lagi melepaskan bola dengan cermat  dari kanan sisi penyerangan Atletico tepat ke arah rekannya Arda Turan yang menyundul bola ke arah gawang Chelsea.

Sayang sekali, sundulan pertama Turan masih digagalkan mistar gawang Chelsea, akan tetapi setelah bola memantul kembali ke Turan dia tidak menyia-nyiakan gol tersebut hingga berhasil menaklukkan Schwarzer di bawah gawang Chelsea.

Di menit-menit akhir, Courtois berhasil mengamankan gawang Atletico setelah menghentikan bola hasil tembakan salah satu gelandang yang baru saja mendapat anugerah pemain muda terbaik Liga Inggris, Eden Hazard. Atletico memenangkan pertandingan dengan kedudukan 1-3. (uefa.com/sportsmole.co.uk).

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja