Australia Masukkan Hizbullah Lebanon dalam Daftar Organisasi Teroris
CANBERRA, SATUHARAPAN.COM-Australia menetapkan semua Hizbullah Lebanon sebagai “organisasi teroris”, memperluas larangannya terhadap sayap militer kelompok itu ke seluruh organisasi.
Menteri Dalam Negeri Australia, Karen Andrews, dikutip ABC, mengatakan bahwa kelompok Syiah yang didukung Iran itu "terus mengancam dengan serangan teroris dan memberikan dukungan kepada organisasi teroris."
Dia menambahkan bahwa Hizbullah merupakan ancaman “nyata dan kredibel” bagi Australia.
Sebelumnya Amerika Serikat telah lama memasukkan Hizbullah sebagai organisasi teroris. Sementara itu, Australia baru menetapkan sayap militer dari kelompok Syiah Lebanon itu yang disebut sebagai organisasi teroris sejak tahun 2003.
Hizbullah didirikan oleh Pengawal Revolusi Iran pada tahun 1982 untuk melawan pasukan Israel yang menginvasi Lebanon tahun itu.
Kelompok Syiah sejak itu tumbuh dalam kekuasaan, dipersenjatai dan dibiayai oleh Teheran. Hizbullah sekarang memiliki pengaruh besar atas politik Lebanon.
Editor : Sabar Subekti
Perayaan Natal di Palestina Masih Dibatasi Tahun Ini
GAZA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal di Palestina tahun ini hanya sebatas ritual keagamaan, mengin...