Banjir Rendam Ratusan Rumah di Padang
PADANG, SATUHARAPAN.COM - Hujan deras yang menggguyur Kota Padang Provinsi Sumatera Barat sejak Senin (21/3) malam, mengakibatkan ratusan rumah terendam banjir terutama di Kecamatan Koto Tangah dan Nanggalo.
Pada Selasa (22/3) dini hari, salah satu daerah yang direndam banjir adalah Perumahan Cendana Tabing dengan ketinggian air mencapai satu meter.
Warga setempat, Yohanes, mengatakan terdapat sekitar empat blok perumahan dengan 500 rumah yang terendam banjir.
"Karena air terus naik, saya putuskan mengungsi ke daerah Air Dingin," kata dia. Sedangkan warga Koto Tangah Pun Ardi menyatakan banjir juga merendam perumahan Taman Harmoni Dadok Tunggul Hitam Padang dengan ketinggian air sekitar 1,5 meter.
“Saat ini, sebanyak 50 keluarga di daerah itu yang mengungsi ke SMP Negeri 29 Padang,” kata dia lagi.
Banjir juga merendam Perumahan Salingka Bungo Permai Padang, dengan ketinggian air di atas satu meter.
Kemudian banjir juga merendam perumahan di Lubuk Gadang Batang Kabung Ganting yang menyebabkan sekitar 20 keluarga mengungsi ke kawasan rel kereta api.
Ia mengatakan, laporan sudah disampaikan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) sejak pukul 04.00 WIB, tapi hingga saat ini belum datang bantuan untuk evakuasi.
"Saya sudah beri tahu Wali Kota Padang pukul 03.00 WIB, berharap petugas evakuasi segera datang," katanya pula.
Seorang warga Tunggul Hitam, Basuki, sekitar pukul 04.00 WIB menyatakan, satu unit ekskavator hanyut di Sungai Batang Kuranji.
Ketika tiba di jembatan sebelah Basko Mal, muncul kilatan seperti petir diikuti dentuman cukup keras, setelah itu listrik langsung padam, katanya lagi.(Ant)
Editor : Sotyati
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...