Banjir, Ribuan Jiwa Mengungsi di Aceh Tamiang dan Bandung
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Banjir masih merendam beberapa wilayah di Kabupaten Aceh Tamiang, Provinsi Aceh, dan Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat, hingga kini. Ribuan warga masih mengungsi.
Banjir di Kabupaten Aceh Tamiang terjadi sejak Jumat (19/12), pukul 24.00 WIB, dan menggenangi delapan kecamatan, yaitu Kecamatan Tamiang Hulu, Tenggulun, Karang Baru, Mayakpait, Kejuruan Muda, Bendahara, Rantau, dan Serui. Banjir menyebabkan 2.370 rumah terendam dan sekitar 7.000 keluarga terdampak banjir sehingga mengungsi ke balai-balai pengajian dan tenda pengungsi. Ketinggian banjir 40 – 150 cm, seperti dikemukakan Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, dalam siaran pers yang dikeluarkan Selasa (23/12).
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Tamiang sudah melakukan evakuasi, pendataan, dan mendirikan 11 tenda pengungsian.
BPBD bersama Dinas Sosial mendirikan dapur umum. Dinas Kesehatan memberikan pelayanan kesehatan. Tidak ada korban jiwa. Kebutuhan mendesak adalah bantuan permakanan, selimut, dan pakaian.
Sementara itu, banjir akibat luapan Sungai Citarum sejak Kamis (18/12) hingga saat ini sudah mulai surut dibandingkan sebelumnya. Namun, beberapa wilayah masih terendam banjir. Sekitar 5.000 rumah terendam banjir setinggi 100-200 cm. Sebanyak 1.932 keluarga atau 6.642 jiwa masih mengungsi.
Pengungsi berasal dari Kecamatan Baleendah (523 keluarga/2.033 jiwa), Dayeuhkolot (660 keluarga/2.002 jiwa), Bojongsoang (367 keluarga/1.287 jiwa), Kutawaringin (29 keluarga/108 jiwa), dan Ketapang (194 keluarga/555 jiwa), dan Cicalengka (159 keluarga/657 jiwa).
BPBD Provinsi Jawa Barat, BPBD Kabupaten Bandung, bersama TNI, Polri, Tagana, PMI, Basarnas, SKPD, LSM, dan masyarakat, melakukan penanganan darurat. Bantuan logistik disalurkan kepada pengungsi.
Kebutuhan mendesak adalah makanan, selimut, pakaian, obat-obatan, susu anak, dan lainnya. (bnpb.go.id)
Editor : Sotyati
Bebras PENABUR Challenge : Asah Kemampuan Computational Thin...
Jakarta, satuharapan.com, Dunia yang berkembang begitu cepat memiliki tantangan baru bagi generasi m...