Begini Gaya Basuki Blusukan: Baca Berita Online!

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengaku blusukan dengan cara membaca berita-berita yang dituliskan wartawan dari media online.

Perlu diketahui, wartawan dari berbagai media massa yang sehari-harinya menuliskan berita terkait kebijakan-kebijakan yang diputuskan Pemprov DKI–biasanya dituliskan dalam kolom megapolitan atau metro–selalu menanyakan banyak hal kepada mantan Bupati Belitung Timur ini. Kendati demikian, hampir semua pertanyaan wartawan bisa dijawabnya dengan sangat lugas.

“Pak soal Sertifikat Taman BMW katanya Pejabat Pemprov DKI yang belum menyerahkan kepada Kemenpora?” tanya salah satu wartawan Balai Kota.

“Saya sudah disposisi (tindakan lanjutan pimpinan kepada bawahannya) kepada Sekda (Plt. Sekda DKI, Wiriyatmoko, Red) untuk lakukan, memang dia yang seharusnya bikin surat,” jawab Basuki.

“Disposisinya sejak kapan Pak?”

“Baru kemarin katanya. Aku baru baca berita kalian (wartawan media online, Red) juga semalam,” sahutnya sembari tertawa.

Kemudian ia menambahkan, bahwa dirinya memang tidak perlu capek-capek turun ke lapangan, karena dengan membaca berita online saja, sampai melihat CCTV sudah cukup bagi dirinya untuk mendengar keluhan masyarakat dan mendapatkan informasi jika ada penyimpangan dari pelaksanaan suatu kebijakan.

Sebelumnya, saat masih menjabat sebagai wakil gubernur, Basuki kerap menyelesaikan pekerjaan administrasi yang membuat dirinya lebih sering berada di kantor, serta mewakili Gubernur DKI, Joko Widodo (Jokowi–sekarang nonaktif, Red) menemui tamu-tamu yang datang ke Balai Kota.

Sedangkan Jokowi yang terkenal jarang berada di kantor, lebih banyak melakukan pekerjaan terkait pengawasan berbagai kebijakan yang telah dilaksanakan, yakni dengan ‘blusukan’, yang sampai hari ini tetap menjadi trademark dirinya begitu menjadi calon presiden.

Pasca peninggalan Jokowi untuk berkampanye, sejak 1 Juni lalu, Basuki mengakui ada hal-hal tertentu yang dirindukan dari Jokowi, yaitu gaya khas tertawanya.

“Yang dikangenin he he he he-nya itu,” tukasnya sambil berusaha menirukan gaya tertawa Jokowi, di Balai Kota, Jumat (13/6).

Basuki mengakui, semenjak dideklarasikan sebagai capres di Pilpres 2014 ini, dirinya agak kesulitan berkordinasi dengan Jokowi. Bahkan tak jarang pula ketika ia menghubungi, ternyata Jokowi sedang berkampanye di suatu tempat, sementara dirinya belum mendapatkan kabar tersebut sebelumnya.

Kendati sulit berkordinasi, maka tak jarang pula dirinya yang pada akhirnya mengambil keputusan tanpa menanyakan terlebih dahulu kepada Jokowi. Tetapi bagi seorang yang akrab disapa Ahok itu, keadaan demikian tak menjadi penghambat pekerjaan bagi dirinya. Lantaran menganggap satu visi dan misi, apapun keputusan yang diambil Basuki kerap disetujui oleh Jokowi.

“Kebijakan selama ini sama, biasanya saya putuskan sendiri karena sudah tahu maunya Pak Jokowi apa, dan beliau tidak pernah komplain semua putusan yang saya ambil,” tukasnya.

Editor : Bayu Probo