Bioteknologi UKDW Kembangkan Kawasan Mangrove Baros
YOGYAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Fakultas Bioteknologi Universitas Kristen Duta Wacana dan Konsorsium Mitra Bahari (KBM) RC DIY, terus mengembangkan jejaring kerjasama dalam upaya utuk pengembangan kawasan ekowisata mangrove Baros, Desa Tirtohargo, Kecamatan Kretek, Bantul.
Hal ini merupakan tindak lanjut dari program aksi kolaborasi konservasi yang dimulai pada tahun 2017.
Pelaksanaan program konservasi 2018, mengambil tema Konservasi Mangrove untuk Kesejahteraan yang dilaksanakan pada Sabtu, (5/5).
Program-program yang dilakukan, difokuskan untuk peningkatan ekonomi melalui restoking bibit ikan bandeng, pelatihan dan bantuan bibit kepiting serta penanaman mangrove dan aneka tanaman buah, serta pembangunan gardu pandang.
Pembangunan gardu pandang, bertujuan untuk memberikan fasilitas pengunjung, agar dapat menikmati keindahan hamparan mangrove, keindahan pantai serta melakukan observasi keanekaragaman burung yang semakin meningkat.
Pelaksanaan program konservasi 2018, dipusatkan di kawasan mangrove Baros dengan acara peresmian gardu pandang oleh Wakil Bupati Bantul bapak H Abdul Halim Muslih.
Dilanjutkan penyerahan bantuan dan penebaran ikan bandeng, oleh Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan DIY, penyerahan bantuan bibit mangrove dan tanaman buah oleh Dekan Fakultas Bioteknologi UKDW dan Ketua KMB RC DIY kepada perwakilan mahasiswa Fakultas Bioteknologi UKDW dan warga dusun Baros.
Setelah acara pembukaan dan peresmian dilanjutkan dengan aksi tanam mangrove, dan tanaman buah oleh mahasiswa Fakultas Bioteknologi UKDW, dan warga masyarakat dusun Baros.
Acara ini diikuti oleh lebih dari 200 peserta, yang terdiri dari mahasiswa Fakultas Bioteknologi dan Teologi UKDW, perwakilan mahasiswa Universitas Gadjah Mada, Universitas Atmajaya Yogyakarta dan Universitas Sanata Dharma. (ukdw.ac.id)
Prasasti Batu Tertua Bertuliskan Sepuluh Perintah Tuhan Terj...
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM-Prasasti batu tertua yang diketahui yang bertuliskan Sepuluh Perintah Tuha...