BNPB: Bangunan Rusak Ringan dan Sedang Akibat Gempa di Talaud
BPBD Kepulauan Talaud masih mendata, dan kerusakan diketahui di dua kecamatan.
TALAUD, SATUHARAPAN.COM-Gempa bumi berkekuatan 7,0 pada Kamis (21/1) malam di Kabupaten kepulauan Talaud, Sulawesi Utara, menimbulkan kerusakan bangunan di dua kecamatan, menurut laporan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Kamis malam.
Dampak gempa berupa kerusakan bangunan dengan kategori ringan hingga sedang. Kerusakan teridentifikasi di Desa Bantik, Kecamatan Beo, berupa dinding rumah roboh. Dua kerusakan lain berada di Desa Rae, Kecamatan Beo Utara. BPBD setempat melaporkan kerusakan di desa ini pada kategori rusak ringan.
BPBD Kabupaten Kepulauan Talaud masih mendata dampak gempa di lapangan. Warga Kepulauan Talaud merasakan guncangan kuat saat gempa terjadi pada Kamis (21/1), sekitar pukul 19.23 WIB. BMKG melaporkan pemutakhiran parameter gempa pada magnitudo 7,0 serta berada 132 kilometer timur laut Melonguane, Sulawesi Utara.
Saat gempa, warga sempat panik. Namun hingga kini, BPBD setempat belum menerima informasi terkait dampak gempa yang berpusat pada kedalaman 119 kilometer tersebut.
Editor : Sabar Subekti
AS Laporkan Kasus Flu Burung Parah Pertama pada Manusia
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM-Seorang pria di Louisiana, Amerika Serikat, menderita penyakit parah perta...