Bom pada Hari Natal di Bagdad, dan Natal di Beberapa Negara
BAGHDAD, SATUHARAPAN.COM – Umat Kristen di Baghdad, Irak, merayakan Natal tahun 2013 ini dalam kepiluan, setelah sebuah serangan bom meledak di sebuah gereja di kota itu, Rabu (25/12). Laporan terbaru menyebutkan setidaknya 24 orang meninggal, dan puluhan lainnya terluka.
Sebuah bom di mobil yang diparkir meledak ketika jemaat baru saja meninggalkan gereja seusai beribadah di distrik Doura di Baghdad selatan.
Sebagian besar korban adalah warga Kristen, kata polisi. Namun sejauh ini belum ada pihak yang menyatakan bertanggung jawab.
Serangan itu terjadi sehari setelah orang-orang Kristen di Irak untuk pertama kali bisa merayakan malam Natal pada Selasa (24/12) tengah malamdi Baghdad sejak tahun 2003. Dalam beberapa tahun terakhir umat Kristen di sana yang berjumlah sekitar 1,5 juta menjadi sasaran serangan kekerasan.
Pada tahun 2010, ibadah Natal yang direncanakan, terpaksa dibatalkan karena umat Kristen menerima ancaman kelompok Al-Qaeda di Irak.
Beberapa foto berikut menggambarkan sebagian suasana Natal di berbagai negara.
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...