BPS: Agustus Catat Deflasi 0,02 Persen
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Badan Pusat Statistik (BPS) hari ini (1/09) mengumumkan inflasi bulan Agustus 2016 tercatat negatif alias deflasi, sebesar 0,02 persen. Sedangkan Indeks Harga Konsumen (IHK) tercatat sebesar 125,13.
Menurut siaran pers BPS, dari 82 kota IHK, 49 kota mengalami deflasi dan 33 kota mengalami inflasi. Deflasi tertinggi terjadi di Kupang 0,87 persen dengan IHK 125,87 dan terendah terjadi di Cilegon 0,01 persen dengan IHK 129,21.
Sedangkan inflasi tertinggi terjadi di Manokwari dan Sorong masing-masing 1,27 persen dengan IHK masing-masing 121,60 dan 127,38 dan terendah terjadi di Jakarta dan Kendari masing-masing 0,01 persen dengan IHK masing-masing 125,10 dan 121,66.
Deflasi terjadi karena adanya penurunan harga yang ditunjukkan oleh turunnya beberapa indeks kelompok pengeluaran, yaitu: kelompok bahan makanan 0,68 persen dan kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan 1,02 persen.
Ada pun kelompok pengeluaran yang mengalami inflasi, yaitu: kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau 0,41 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar 0,41 persen; kelompok sandang 0,40 persen; kelompok kesehatan 0,39 persen; dan kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga 1,18 persen.
Dengan demikian, tingkat inflasi tahun kalender (Januari–Agustus) 2016 menjadi sebesar 1,74 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Agustus 2016 terhadap Agustus 2015) sebesar 2,79 persen.
Komponen inti pada Agustus 2016 mengalami inflasi sebesar 0,36 persen; tingkat inflasi komponen inti tahun kalender (Januari–Agustus) 2016 sebesar 2,24 persen; dan tingkat inflasi komponen inti tahun ke tahun (Agustus 2016 terhadap Agustus 2015) sebesar 3,32 persen.
Editor : Eben E. Siadari
Wapres Lihat Bayi Bernama Gibran di Pengungsian Erupsi Lewot...
FLORES TIMUR, SATUHARAPAN.COM - Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka mengunjungi seorang b...