China Siap Uji Coba Program Peningkatan Pemulihan Pascaoperasi
BEIJING, SATUHARAPAN.COM – China akan melakukan uji coba program peningkatan pemulihan pascaoperasi atau disebut enhanced recovery after surgery (ERAS) di sejumlah rumah sakit terpilih mulai 2019 hingga 2020, demikian menurut surat edaran yang dikeluarkan Komisi Kesehatan Nasional (National Health Commission/NHC) China.
Langkah tersebut merupakan bagian dari upaya negara itu untuk mendorong pengembangan ERAS serta meningkatkan standardisasi serta efisiensi diagnosis dan pengobatan bedah, kata NHC, seperti dilansir Kantor Berita Xinhua.
Uji coba itu akan digelar di sejumlah rumah sakit umum besar dan rumah sakit spesialis ortopedi, sebelum diperluas ke disiplin ilmu dan penyakit lainnya.
Tim ahli ortopedi di bawah naungan komite ahli ERAS, yang akan dibentuk di West China Hospital di Universitas Sichuan yang terletak di Chengdu, ibu kota Provinsi Sichuan, akan bertanggung jawab untuk melaksanakan kerja uji coba itu, dengan mempersiapkan materi pelatihan dan menyelenggarakan pelatihan.
Tim tersebut juga akan membantu dalam melaksanakan pemeriksaan teknis dan verifikasi terhadap rumah sakit yang mendaftar untuk mengikuti uji coba seraya memberikan bimbingan kepada mereka, NHC menambahkan.
Sejumlah rumah sakit yang terpilih untuk mengikuti uji coba itu akan berfokus pada pembentukan sistem kerja dan prosedur standar ERAS untuk diagnosis dan pengobatan berbagai penyakit yang relevan, serta peningkatan kapasitas diagnosis dan pengobatan ERAS, menurut NHC. (Ant)
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...