Citigroup: Kemenangan Trump Berisiko Picu Resesi Global

WASHINGTON, SATUHARAPAN.COM – Citigroup, pada hari Kamis (25/8), memperingatkan jika konglomerat real estate asal New York Donald Trump terpilih menjadi presiden Amerika Serikat (AS) dalam pemilu pada November mendatang, perekonomian dunia terancam mengalami resesi.

Laporan riset Citigroup yang dipimpin oleh kepala ekonom Willem Buiter mengungkapkan bahwa pemilu presiden AS merupakan pemicu utama ketidakpastian perekonomian global.

“Menurut analisis kami (Hillary) Clinton menang dan sebagian besar kebijakan akan dilanjutkan,” menurut pernyataan tim riset bank asal AS tersebut, seraya menambahkan bahwa jika Clinton menjadi presiden, ekspansi fiskal secara besar-besaran akan tercipta.

Namun, Citigroup memperingatkan bahwa kemenangan Trump, yang merupakan calon presiden asal Partai Republik, akan membuat kondisi perekonomian semakin suram.

Jika kondisi perekonomian global semakin tidak pasti dan kondisi keuangan AS semakin sulit, “kemenangan Trump akan menurunkan pertumbuhan PDB global sebesar 0,7-0,8 persen sehingga pertumbuhan PDB berada di bawah ambang batas resesi global,” menurut laporan Citigroup.(AFP)

Editor : Diah Anggraeni Retnaningrum