COVID-19 Indonesia, Jumlah Kasus Baru Melonjak: 7.010 dalam Sehari

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM-Jumlah kasus COVID-19 di Indonesia melonjak, dan tercatat pada hari Rabu (26/1) bertambah sebanyak 7.010 kasus, terdiri 6.797 kasus transmisi lokal ,dan 213 kasus PPLN, menurut data Satgas Tenanganan COVID-19.

Total jumlah kasus sejak awal pandemi mencapai 4.301.193 kasus. Sedangkan angka kesembuhan harian tercatat sebesar 2.585 orang, terdiri 2.260 transmisi lokal dan 322  Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN). Sehingga angka kumulatifnya menjadi 4.127.662 orang (96,0%).

Kasus aktif atau pasien positif yang masih membutuhkan perawatan medis, tercatat bertambah 4.421 kasus dan kumulatifnya menjadi 29.277 kasus (0,7%).

Pasien meninggal bertambah tujuh kasus transmisi lokal dengan kumulatifnya mencapai 144.254 kasus (3,4%). Selain itu, jumlah suspek sebanyak 8.849 kasus.

Program vaksinasi mencatat penerima vaksin ke-1 bertambah 476.807 orang dan totalnya menjadi 182.500.827 orang. Sedangkan penerima vaksinasi ke-2 bertambah 566.671 orang dan totalnya menjadi 125.673.513 orang.

Penerima harian vaksin ke-3 bertambah 3.764 orang dengan kumulatifnya menjadi 1.374.184 orang. Untuk sasaran vaksinasi berada di angka 208.265.720 orang.

Lima provinsi dengan kasus baru tertinggi adalahDKI Jakarta (3.509 kasus, terdiri transmisi lokal 3.325 kasus dan PPLN 184 kasus, dan kumulatifnya 886.999),  Jawa Barat (1.619 kasus, terdiri transmisi lokal 1.607 dan PPLN 12 kasus dengan kumulatifnya 715.605).

Tiga lainnya adalah Banten ( 1.133 kasus, terdiri transmisi lokal 1.122 kasus, dan PPLN 11 kasus dengan kumulatifnya 137.735), Jawa Timur (238 dari kasus transmisi lokal dengan kumulatifnya 401.308), danm Bali (139 kasus, terdiri transmisi lokal 138 kasus dan PPLN satu kasus dengan kumulatifnya 114.999).

Lima provinsi dengan jumlah kasus aktif tertinggi adalah DKI Jakarta (14.093 kasus), Jawa Barat (5.842 kasus), Banten (4.491 kasus), Jawa Tengah (1.307 kasus), dan Jawa Timur (664 kasus).

Editor : Sabar Subekti