COVID-19 Indonesia, Kasus Baru: 32.211

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM-Kasus COVID-19 di Indonesia bertambah sebanyak 32.211 kasus dalam satua hari, menurut data Satgas Penanganan COVID-19, hari Jumat (4/2). Kasus itu terdiri 31.646 kasus transmisi lokal dan 565 kasus PPLN. Sehingga total kasus sejak awal pandemi mencapai 4.446.694 kasus.

Kasus aktif atau pasien positif yang masih membutuhkan perawatan medis, bertambah 24.979 kasus dan kumulatifnya menjadi 140.254 kasus (1,6%).

Angka kesembuhan harian tercatat 7.190 orang, terdiri transmisi lokal 6.748 orang dan Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) 442 orang. Sehingga angka kumulatifnya menjadi 4.161.987 orang (95,1%).

Pasien meninggal bertambah 42 kasus transmisi lokal dengan kumulatifnya mencapai 144.453 kasus (3,3%). Selain itu jumlah suspek sebanyak 22.008 kasus.

Program vaksinasi mencatat penerima vaksin ke-1 bertambah 396.673 orang dan totalnya menjadi 186.019.239 orang. Sedangkan penerima vaksinasi ke-2 bertambah 716.993 orang dan totalnya menjadi 130.122.520 orang.

Penerima vaksinasi ke-3 bertambah 317.251 dan kumulatifnya menjadi 5.117.197 orang. Sementara sasaran vaksinasi berada di angka 208.265.720 orang.

Lima provinsi dengan kasus baru tertinggi adalah DKI Jakarta (13.379 kasus, terdiri transmisi lokal 12.891 kasus dan PPLN 488 kasus dengan kumulatifnya 952.371 kasus), Jawa Barat (7.690 kasus, terdiri transmisi lokal 7.657 dan PPLN 33 kasus dengan kumulatifnya 749.843 kasus).

Tiga provinsi lainnya adalah Banten m(4.370 kasus, terdiri transmisi lokal 4.343 kasus dan PPLN 27 kasus dengan kumulatifnya 159.596 kasus), Bali (1.789 kasus, terdiri dari transmisi lokal 1.782 kasus dan PPLN 7 kasus dengan kumulatifnya 121.276 kasus), dan Jawa Timur (1.679 kasus, terdiri transmisi lokal 1.671 kasus dan PPLN 8 kasus dengan kumulatifnya 407.277 kasus).

Lima provinsi dengan kasus aktif tertinggi adalah DKI Jakarta (55.427 kasus), Jawa Barat (36.923 kasus), Banten (23.731 kasus), Bali (6.333 kasus), dan Jawa Timur (3.956 kasus).

Editor : Sabar Subekti