Dalai Lama: Terlalu Banyak Pengungsi di Eropa

BERLIN, SATUHARAPAN.COM - Dalai Lama mengatakan, dalam sebuah wawancara yang diterbitkan hari Selasa (31/5), Eropa menerima terlalu banyak pengungsi, dan mereka pada akhirnya harus kembali untuk membantu membangun kembali negara asal mereka.

“Ketika kita menatap wajah tiap pengungsi, khususnya anak-anak dan wanita, kita bisa merasakan penderitaan mereka,” kata pemimpin spiritual asal Tibet itu, yang tinggal di tempat pengasingan selama lebih dari setengah abad.

“Seorang manusia yang sedikit lebih beruntung memiliki tugas untuk membantu mereka. Di sisi lain, jumlah mereka terlalu banyak saat ini,” kata dia.

“Di Eropa, contohnya Jerman, tidak bisa menjadi negara Arab, Jerman adalah Jerman,” kata dia sambil tertawa.

Terlalu banyak pengungsi hingga pada praktiknya itu sulit dilakukan.

Dalai Lama menambahkan, bahwa dari sudut pandang moral, menurut saya pengungsi seharusnya hanya diterima untuk sementara waktu. Tujuannya adalah agar mereka bisa kembali dan membantu membangun kembali negara mereka. (Ant/AFP)

Editor : Diah Anggraeni Retnaningrum