Daniel Benjamin Indrajaya, Dari Tertarik IPA hingga Berhasil Meraih Medali OSN 2024

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM-Awalnya Daniel Benjamin Indrajaya belum menemukan ketertarikan di mata pelajaran IPA. Ia bahkan tak terpikirkan sebelumnya akan berpartisipasi dalam sebuah kompetisi.

“Aku bukan anak yang dari kecil sering ikut lomba ataupun olimpiade.” tutur Daniel.

Namun, sejak bersekolah di SMPK 4 PENABUR dan memperhatikan guru mengajar di kelas, Daniel mulai menemukan ketertarikan pada mata pelajaran IPA saat kelas tujuh. Dengan bantuan guru dan adanya ekstrakurikuler science club, Ia semakin memperdalam IPA di kelas delapan.

Belajar tapi tetap fun

Bersaing secara suportif dengan teman-temannya yang mahir di bidang IPA mulai dari tingkat sekolah, kota, hingga provinsi. Daniel berhasil melenggang ke tingkat nasional dalam ajang Olimpiade Sains Nasional (OSN) bidang IPA yang berlangsung pada 5-11 Agustus 2024 di DKI Jakarta.

Daniel mempersiapkan diri mengikuti OSN selama sepuluh bulan. Ia mengerjakan berbagai soal latihan secara pribadi, mengikuti pelatihan yang diadakan PENABUR, dan menginap bersama peserta OSN lainnya untuk mematangkan persiapan dalam pelatihan daerah (pelatda) yang diadakan Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas), penyelenggara OSN di bawah naungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud ristek).

“Kesulitan dalam persiapan sebenarnya adalah bagaimana kita memiliki ketekunan saat mengerjakan soal. Seperti saat menemukan soal yang tidak dipahami dan tidak menemukan jawabannya. Itu memang bukanlah hal yang mudah, diperlukan ketetapan hati untuk terus berusaha mengerjakan serta inisiatif bertanya kepada orang lain yang lebih paham. Jadi, diperlukan kegigihan disini.” ujar Daniel.

Meskipun sibuk latihan dan banyak waktu yang dikorbankan untuk belajar, bukan berarti Daniel tidak meluangkan waktu mengerjakan aktivitas lainnya, “Aku tetap main games dan bertelepon sama teman-teman.” Hal ini dilakukan sekaligus mempertahankan mental agar tetap sehat, sehingga dapat mengikuti OSN dengan pikiran yang positif.

Pengalaman seru di OSN 2024

Selama mengikuti OSN 2024 tidak ada kesulitan berarti yang ditemui Daniel, bahkan menurutnya lebih sulit saat mengerjakan soal latihan karena perlu menemukan jawaban yang sesuai.

Saat mengikuti OSN, Daniel justru senang bertemu dengan teman-teman baru dan dapat menginap bersama, “Kita bisa ngobrol bersama tentang berbagai hal.” ungkapnya.

Daniel turut senang karena selama tahapan latihan hingga mengikuti kompetisi Ia mendapatkan dukungan penuh dari orang tua hingga guru dan teman-teman di sekolah.

“Papa dan Mama membantuku mempersiapkan diri dengan memberikan berbagai buku latihan dan dukungan semangat.” tutur Daniel.

Sikap tekun Daniel dalam mempersiapkan diri dan pikiran positif dalam mengerjakan soal, membawanya berhasil membawa pulang medali perunggu dalam OSN 2024 bidang IPA.

“Aku sangat senang dan bangga dengan pencapaian ini. Syukur kepada Tuhan.” ucap Daniel.

Konsep IPA yang Daniel suka 

Dari sekian banyak cabang ilmu IPA, ternyata ada satu cabang yang menjadi favorit Daniel. “Aku paling suka belajar tentang sistem tubuh, cabang Biologi. Secara garis besar, Biologi mempelajari tentang cara kerja tubuh. Menurutku ini sangat seru karena dapat dikaitkan dengan pengalaman kita sehari-hari dan penting untuk dipelajari.” ungkap Daniel.

Daniel berharap teman-teman dapat lebih mengenal ilmu alam secara lebih mendalam sehingga akan tertarik dan menyukai IPA, bahkan memperdalamnya sehingga dapat meraih prestasi dibidang tersebut.

Daniel merupakan salah satu siswa BPK PENABUR yang menanamkan profil BEST dalam dirinya. Be Tough, tekun dan tangguh dalam belajar hingga berkompetisi di OSN 2024. Excel worldwide, menguasai ilmu IPA yang disukainya. Share with Society, berbagi pengalaman di OSN 2024 kepada teman-teman. Trust in God, selalu mengucap syukur kepada Tuhan.

SMPK 4 PENABUR

SMPK 4 PENABUR merupakan salah satu sekolah di bawah naungan BPK PENABUR Jakarta berbasis kurikulum merdeka yang memiliki kelas dengan program nasional dan bilingual, mengedepankan kompetensi pembelajaran abad 21, Critical thinking, Creativity, Collaboration, Communication.

Program nasional merupakan kelas yang dibuka bagi siswa dalam bahasa Indonesia dengan mengedepankan pendidikan unggul berbasis nilai-nilai Kristiani. Sejalan dengan hal tersebut, kelas program bilingual mengajak peserta didik berkomunikasi dengan menggunakan bahasa Inggris secara khusus dalam mata pelajaran IPA dan Matematika.

Editor : Eti Artayatini