Debby Motivasi Pebulu Tangkis Palembang

PALEMBANG, SATUHARAPAN.COM – Andalan ganda campuran bulu tangkis Indonesia, Debby Susanto memberi motivasi para pebulu tangkis muda di  Palembang, Sumatera Selatan. Dia menginginkan bibit muda bulu tangkis di Palembang berkembang.

“Rasanya senang sekali mendapatkan penghargaan dari Palembang yang memang tanah kelahiran saya. Saya ingin melihat bibit-bibit muda di Palembang bisa maju,” kata Debby  di Gelanggang Olahraga (GOR) Dempo, Jakabaring Sport City, Palembang, Sumatera Selatan, hari Sabtu (26/3).

Debby bercerita mengenai kisahnya mengawali karier sebagai  pebulu tangkis.  Dia menjelaskan sebelum bergabung dengan klub bulu tangkis Djarum, Debby adalah jebolan dua klub bulu tangkis di Palembang. Klub pertama yang membina Debby kecil adalah PB Dharmajaya, kemudian Debby pindah ke klub Pusdiklat Pusri.

Dalam acara bertemu dengan masyarakat pecinta bulu tangkis Palembang, pebulu tangkis kelahiran 1989 tersebut  menyempatkan diri untuk bermain bulu tangkis bersama masyarakat Palembang. Debby didampingi orangtuanya, Pengurus Provinsi Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Sumatera Selatan, Gubernur Sumsel, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Sumatera Selatan, Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumatera Selatan dan sebagainya.

Catatan situs resmi Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) menyebut prestasi yang diukir Debby Susanto dan pasangannya, Praveen Jordan, di awal tahun ini yakni menjuarai ajang All England Open Super Series Premier 2016 setelah menaklukkan Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen (Denmark), dengan skor 21-12, 21-17. Di semi final, Praveen/Debby mengalahkan pasangan rangking satu dunia asal Tiongkok, Zhang Nan/Zhao Yunlei, 21-19, 21-16.

 “Saya  senang bisa membuat kedua orangtua bahagia, papa saya hampir menangis di acara tadi karena terharu,” kata dia.

Debby mengucapkan terima kasih untuk semua pihak yang mendukung prestasinya.   “Yang bikin tambah spesial, pelatih saya waktu kecil dulu juga hadir semuanya,” kata dia. (badmintonindonesia.org).

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja