DKJ Akan Umumkan Pemenang Sayembara Menulis Novel 2014
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Perkembangan dunia tulis-menulis semakin hari semakin menggeliat, dibuktikan dengan banyaknya penulis novel muda bermunculan di dunia kesastraan.
Para penulis baru hadir susul-menyusul. Melihat perkembangan ini, beberapa waktu yang lalu Komite Sastra Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) mengadakan Akademi Menulis Novel DKJ 2014 (sebelumnya bernama Bengkel Novel DKJ).
Novel menurut DKJ dipercaya memiliki andil yang sangat penting untuk memperkuat pertumbuhan sastra di Indonesia.
Setelah kompetisi berlangsung selama beberapa bulan, dewan juri Sayembara Menulis Novel DKJ 2014 akhirnya memilih pemenang. Pengumuman pemenang akan dilaksanakan pada Kamis (18/12) di Teater Kecil, Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta dalam Malam Anugerah Sayembara Menulis Novel DKJ 2014.
Sebelumnya, kompetisi menulis novel ini mulai diadakan pada Juni 2014 dengan batas penerimaan novel pada 30 September 2014. Total naskah yang diterima menurut panitia berjumlah 64 buah.
Dari 64 naskah yang diterima, hanya 61 naskah yang lulus seleksi administrasi. Tiga naskah yang tidak lolos seleksi ini karena tidak memenuhi syarat, yakni karena jumlah halaman kurang dari 46 halaman, karya tidak memenuhi persyaratan umur, dan naskah datang terlambat.
Peserta sayembara penulisan novel DKJ berasal dari berbagai kota di Indonesia seperti Sumatera, Jawa, Kalimantan, dan Sulawesi. Ada pula penulis yang mengirim karyanya dari Jerman. Variasi umur peserta sayembara tahun ini berkisar antara 19 sampai 37 tahun.
Malam Anugerah Sayembara Menulis Novel DKJ 2014 menurut rilis yang diterima satuharapan.com akan dimulai dengan diskusi “Telaah Kritis atas Novel-novel Pemenang Sayembara Menulis Novel DKJ: Satu Dekade bersama Seno Gumira Ajidarma dan Linda Christanty” pada pukul Kamis (18/12) pukul 15.00 WIB.
Selanjutnya akan dilaksanakan peluncuran buku Memasak Nasi Goreng tanpa Nasi: Antologi Esai Pemenang Sayembara Kritik Sastra DKJ 2013 pada pukul 17.00 WIB. Malam harinya, pukul 19.30 WIB, pelaksanaan pengumuman pemenang Sayembara Menulis Sayembara DKJ 2014 oleh dewan juri, yang terdiri atas Nukila Amal, Zen Hae, dan Martin Suryajaya.
Pengumuman pemenang tersebut akan dimeriahkan oleh penampilan musik oleh Bungabel, Pohon Tua Dialog Dini Hari, Sanggar Matahari, dan dramatic reading puisi Slamet Sukirnanto dan Bakdi Sumanto oleh Fersi Firdaus.
Para pemenang Sayembara Menulis Novel DKJ akan mendapatkan hadiah berupa sejumlah uang. Pemenang pertama mendapatkan Rp 20.000.000, pemenang kedua mendapatkan Rp 10.000.000, pemenang ketiga Rp 7.500.000, dan pemenang keempat mendapatkan Rp 5.000.000.
Sayembara Menulis Novel DKJ merupakan program utama Komite Sastra yang diadakan dua tahun sekali. Sayembara ini dimulai sejak 1974 untuk merangsang dan meningkatkan kreativitas pengarang Indonesia dalam penulisan novel. Melalui sayembara ini, Komite Sastra DKJ berharap novel-novel terbaik lahir dari pengarang Indonesia yang memperlihatkan kebaruan dalam bentuk dan isi. Dari Sayembara Menulis Novel DKJ telah lahir beberapa novel-novel penting seperti Stasiun karya Putu Wijaya (pemenang 1975) dan Olenka karya Budi Darma (pemenang 1980).
Editor : Sotyati
Bangladesh Minta Interpol Bantu Tangkap Mantan PM Sheikh Has...
DHAKA, SATUHARAPAN.COM-Sebuah pengadilan khusus di Bangladesh pada hari Selasa (12/11) meminta organ...