DPR Minta Pemerintah Bersinergi Tangani Kebakaran dan Asap
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Agus Hermanto minta pemerintah bekerja sinergi untuk menuntaskan persoalan kebakaran hutan dan lahan yang berdampak kabut asap.
Agus mengatakan kinerja yang tidak sinergi selama ini dikarenakan kementerian bekerja sendiri-sendiri, termasuk Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), dan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan.
Politikus Partai Demokrat itu dalam pernyataan yang dilansir Antara, pada hari Jumat (9/10), menilai pemerintah tidak perlu mengurusi hal kecil terlebih dahulu, namun fokus menuntaskan masalah kebakaran dan dampak asap.
Agus menambahkan saat ini ada warga di daerah Riau dan Kalimantan yang sudah terkena penyakit infeksi saluran pernafasan akut (ISPA) yang meminta segera Kementerian Kesehatan mensinergikan bantuan berupa oksigen atau lainnya. Mengenai bantuan dari pihak asing, Agus menilai hal itu memang sudah sepatutnya diterima Pemerintah, terlebih negara yang menawarkan bantuan adalah negara terkena dampak asap.
Pemadaman dan penanganan asap harus menjadi fokus jangka pendek Pemerintah. Sementara untuk jangka panjang, DPR akan memperhatikan penguatan legislasi undang-undang (UU) tentang lingkungan hidup, terutama pasal mengenai larangan pembakaran lahan, kearifan lokal, dan sebagainya.
Kalangan DPR sendiri saat ini telah mewacanakan pembentukan panitia kerja (Panja) kabut asap, yang menurut Agus penting untuk mendorong keseriusan pemerintah mengatasi kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan. “Dengan dibentuknya panja, kita dorong pemerintah untuk sangat serius. Sekarang pemerintah belum serius, buktinya belum ditetapkan sebagai bencana nasional,” ujarnya. (Ant)
Editor : Sotyati
Cara Telepon ChatGPT
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perusahaan teknologi OpenAI mengumumkan cara untuk menelepon ChatGPT hing...