Dua Kelompok Buruh Berdemo di Depan Balai Kota
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Ratusan buruh dari Kasbi (Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia) dan PT. Yamaha Indonesia dan PT. Yamaha Music Indonesia berunjuk rasa di depan Balai Kota. Masing-masing mengutarakan permasalahan mereka yang tidak terkait dengan kebijakan langsung pemerintah DKI.
Kasbi (Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia) mengawali demo dan orasi mereka di Bundaran HI, lalu berlanjut long march ke depan Gedung Balai Kota, Senin (16/9). Massa buruh ini menuntut dihapuskan sistem outsourcing dan diturunkannya harga sembako, serta menuntut UMP Rp 3,7 juta.
Usai melakukan orasi di Balai Kota, ratusan buruh tersebut melanjutkan perjalanan dengan long march untuk berdemo di Kantor Pertamina dan Istana Negara. Akibat long march demo buruh ini membuat macet lalu lintas di depan Balai Kota karena semua kendaraan harus terhenti sekitar 40 menit sampai pada pukul 13.30.
Setelah buruh yang tergabung dalam Kasbi selesai berorasi di depan Balai Kota, buruh dari PT. Yamaha Indonesia dan PT. Yamaha Music Indonesia melanjutkan orasi mereka yang terhenti karena kedatangan Kasbi. Mereka sudah berkumpul dan berorasi sejak pagi. PT. Yamaha Indonesia menuding pemimpin perusahaan PT. Yamaha Indonesia tidak peduli dengan nasib mereka, dan mereka merasa telah dilecehkan hak-haknya. Pengusaha dianggap tidak melaksanakan hukum RI. Besok, massa buruh PT. Yamaha akan berdemo di depan Kementrian Tenaga Kerja, kata orator massa buruh ini.
Editor : Bayu Probo
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...