Dua Korban Longsor di Jombang Terus Dicari
JOMBANG, SATUHARAPAN.COM - Petugas masih melanjutkan pencarian dua korban dari total 14 korban meninggal di lokasi tanah longsor di Dusun Kopen, Desa Ngrimbi, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.
"Pencarian harus sampai dapat, mudah-mudahan bisa ketemu biar nanti tidak terlalu banyak waktu," kata Bupati Jombang Nyono Suharli, Jumat (31/1).
Dua korban musibah tanah longsor, yaitu Sail (48) dan Fatkurozi (17) sampai saat ini masih belum ditemukan pascamusibah yang terjadi pada Selasa (28/1).
Pencarian sejak kejadian sampai Kamis (30/1) telah menemukan 12 korban, satu di antaranya adalah balita yang masih berumur tiga tahun.
Petugas sempat menghentikan pencarian, karena cuaca yang tidak memungkinkan serta sudah larut malam, hingga dilanjutkan Jumat ini.
Untuk rencana pemakaman, Bupati mengatakan menyerahkan sepenuhnya pada keluarga, setelah tim medis melakukan visum et repertum kepada para korban guna memastikan identitasnya.
Tentang perbaikan infrastruktur, Bupati menegaskan pemerintah daerah akan membantu membenahinya agar tidak terjadi longsor lagi.
Selain itu, pemerintah juga sudah merelokasi 20 kepala keluarga (KK) yang berada di kawasan rawan longsor. Terdapat sebuah retakan tanah dengan lebar sampai sekitar 15 sentimeter dan panjang sampai sekitar 20 sentimeter.
"Pembangunan akan dilakukan dan perbaikan tanggul penahan juga akan dilakukan," kata dia. (Ant)
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...